Hidayatullah.com--Majelis Ulama Indonesia (MUI) tidak ingin menanggung risiko dengan tetap terselenggaranya kontes kecantikan Miss World di Indonesia.
KH Ma'ruf Amin, Ketua Harian MUI Pusat mengatakan pihaknya telah
melakukan perannya yakni memberikan pendapat, meminta, dan menghimbau
agar Miss World tidak diselenggarakan di Indonesia.
"Selanjutnya kita serahkan kepada pemerintah. Masak MUI demo. Itu kan
tidak pantas. Meski begitu kita prihatin," kata Kiai Ma'ruf kepada hidayatullah.com, disela-sela Rapat Kerja Nasional MUI 2013 di Twin Plaza Hotel Jakarta, Sabtu (14/09/2013) malam.
Jika himbauannya tidak didengar baik oleh pemerintah dan pihak panitia, maka MUI berlepas diri dari risiko atas penyelenggaraan Miss World.
"Artinya kita sudah menyampaikan, jika mereka (pemerintah dan pihak
penyelenggara) tetap menyelenggarakan, risikonya ya ditanggung sendiri,"
jelasnya.*
Archive for 2013
Tangal 03 november 2013
meurut laporan BMKG Nasional
telah terjadi gempa berskala 5,0 skla richter
lokasi : 8.14 LS - 107.86 BT
kedalaman : 18 km
pusat gempa tersebut di daerah 74 km barat daya Kab Tasikmalaya Provinsi Jabar Indonesia
dan menurut BMKG Nasional gempa tersebut tidak menyebabkan tsunami jadi kepada peduduk pesisir Tasikmalaya tidak perlu khawatir
untuk kelanjutannya bisa di lihat BMKG NASIONAL
meurut laporan BMKG Nasional
telah terjadi gempa berskala 5,0 skla richter
lokasi : 8.14 LS - 107.86 BT
kedalaman : 18 km

pusat gempa tersebut di daerah 74 km barat daya Kab Tasikmalaya Provinsi Jabar Indonesia
dan menurut BMKG Nasional gempa tersebut tidak menyebabkan tsunami jadi kepada peduduk pesisir Tasikmalaya tidak perlu khawatir
untuk kelanjutannya bisa di lihat BMKG NASIONAL
Berita Gempa Indonesia

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta berencana menerapkan sanksi sosial bagi warga Jakarta yang terbukti melanggar peraturan daerah (Peda). Sebab, penerapan hukuman sosial dinilai lebih efektif dibanding sanksi hukuman penjara.
"Kita mau ubah beberapa Perda (peraturan daerah) supaya hukumannya bukan penjara, tapi hukuman sosial," ujar Basuki T Purnama, Wakil Gubernur DKI Jakarta, saat memberikan motivasi pada acara orientasi mahasiswa baru Universitas Trisakti, Minggu (29/9).
Dikatakan Basuki, penerapan hukuman penjara tidak selamanya baik. Bahkan, hukuman penjara terkadang tidak menyelesaikan masalah dan justru bisa menumpuk dendam. "Penjara sudah terlalu penuh. Kita optimis penerapan hukuman sosial niscaya akan mewujudkan keadilan sosial," kata mantan Bupati Belitung Timur ini.
Ditambahkan Basuki, pihaknya saat ini tengah menggodok beberapa aturan yang akan menerapkan hukuman sosial. "Rencananya, yang masuk jalur busway sembarangan akan kita blokir STNK-nya. Kita sedang persiapkan jalur bus gratis untuk pariwisata dan yang lain. Menjadi idealis bisa, tapi tetap harus realistis," tandasnya.
Basuki Berencana Terapkan Sanksi Sosial

Jakarta - Sidang paripurna anggota DPR tadi pagi terlihat kosong. Dalam data resmi, ada 296 anggota Dewan yang hadir, dari 560 anggota tercatat. Artinya ada 264 nama yang tak hadir.
Rapat itu dimulai pukul 10.40 WIB di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (1/10/2013). Ada dua agenda penting yang dibahas, yakni penyampaian ikhtisar hasil pemeriksaan BPK Semester I Tahun 2013 dan penetapan anggota LPSK 2013-2018.
Sejumlah pemandangan yang tak sedap terlihat dari gedung para wakil rakyat itu, mulai dari yang tertidur hingga kursi kosong.
Tidur Hingga Kursi Kosong

Budayawan Betawi, Alwi Shahab, mengatakan, rencana mengubah nama Jalan Medan Merdeka, Jakarta, dengan nama sejumlah tokoh pahlawan harus dilakukan dengan pertimbangan yang matang. Ia mengingatkan, Jalan Medan Merdeka menyimpan nilai sejarah yang luar biasa di zaman kemerdekaan.
“Hati-hati mengganti nama jalan di Jakarta karena semuanya punya arti sejarah,” kata Budayawan Betawi Alwi Shahab, saat ditemui Kompas.com, di Jakarta Selatan, Sabtu (21/9/2013).
Pria yang akrab disapa Bang Alwi ini mengisahkan, kata “Merdeka” pada Jalan Medan Merdeka berasal dari peristiwa yang terjadi pada 27 Desember 1949, ketika ratusan ribu warga Betawi tumpah ruah dari sekitar Bandar Udara Kemayoran, Gunung Sahari, Gambir, sampai Jalan Medan Merdeka Utara, yang saat itu masih bernama Koningsplein North.
Semua bersukacita dan menyambut kedatangan Presiden Soekarno dari Yogyakarta setelah kedaulatan Indonesia diserahkan oleh Belanda. Upacara penandatanganan naskah pengakuan kedaulatan dilakukan pada waktu bersamaan di Indonesia dan di Belanda.
Di Belanda, penandatanganan naskah pengakuan kedaulatan dilaksanakan di ruang takhta Istana Kerajaan Belanda. Ratu Juliana, P M Dr Willem Drees, Menteri Seberang Lautan Mr AMJA Sassen, dan Mohammad Hatta membubuhkan tanda tangan pada naskah pengakuan kedaulatan.
Sementara itu, di Jakarta, Sultan Hamengkubuwono IX dan AHJ Lovink (Wakil Tinggi Mahkota) membubuhkan tanda tangan pada naskah pengakuan kedaulatan. Pada tanggal yang sama, di Yogyakarta dilakukan penyerahan kedaulatan dari Republik Indonesia kepada Republik Indonesia Serikat. Saat itu, lagu kebangsaan Indonesia Raya berkumandang di Jalan Koningsplein North.
Seluruh warga negara Indonesia yang menjadi saksi bersejarah itu berteriak memekikkan kata “Merdeka”. Tak sedikit yang berteriak sambil menangis, menyambut kedatangan sang proklamator, Soekarno, setibanya dari Yogyakarta di Bandara Kemayoran, Jakarta Pusat.
Alwi melanjutkan, Presiden Soekarno saat itu juga tak kalah antusias. Dari sebuah mobil terbuka tanpa pengawalan ekstra khusus, ia melambaikan tangan kepada rakyatnya, dan tak segan menjabat langsung tangan-tangan yang diulurkan kepadanya.
“Waktu bendera Belanda diturunkan, dan bendera Indonesia dinaikkan, banyak yang teriak ‘merdeka’ sambil menangis,” tutur Bang Alwi.
Adapun, kata “Medan” dalam nama Jalan Medan Merdeka, kata Alwi, berasal dari sebuah lapangan luas yang kini dikenal dengan nama lapangan Monumen Nasional (Monas). Dahulu, medan terbuka itu dinamakan lapangan Ikada kependekan dari Ikatan Atletik Djakarta.
“Saya setuju nama tokoh nasional dijadikan nama jalan. Tapi hati-hati, sebaiknya cari tempat lain. Misalnya di daerah Jakarta Selatan, atau jalan-jalan lain yang besar,” katanya.
Wacana penggantian nama Jalan Medan Merdeka
Wacana penggantian nama jalan ini mencuat setelah Panitia 17 mengusulkan agar nama sejumlah tokoh nasional dijadikan nama jalan dan mengganti nama Jalan Medan Merdeka, di Jakarta Pusat.
Ketua Delegasi Panitia 17, Jimly Asshidique menjelaskan, usulan tersebut muncul dari inisiatif sejumlah tokoh dalam Panitia 17. Alasannya, untuk meningkatkan kepedulian dan rasa hormat terhadap jasa pahlawan yang dianggap mulai berkurang. Jimly mengatakan, nama Soekarno dan Hatta akan dibuat terpisah menjadi nama jalan di setiap ibu kota provinsi dan ditargetkan terealisasi pada 10 November 2013.
Untuk tahap awal, nama dua proklamator itu akan diusulkan untuk mengganti nama jalan di Jalan Medan Merdeka Selatan (Soekarno), dan Jalan Medan Merdeka Utara (Hatta).
Ke depan, kata Jimly, sejumlah nama tokoh nasional lainnya juga akan diusulkan menjadi nama jalan protokol di DKI Jakarta. Di antaranya, nama mantan Presiden kedua Republik Indonesia Soeharto mengganti nama Jalan Medan Merdeka Barat, dan nama mantan Gubernur DKI Jakarta Ali Sadikin untuk mengganti nama Jalan Medan Merdeka Timur.
Panitia 17 telah menyampaikan usulannya kepada Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo dan Ketua MPR Sidarto Danusubroto. Selanjutnya, usulan ini akan disampaikan kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
Bersejarah, Nama Jalan Medan Merdeka Jangan Seenaknya Diganti

Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Badan Koordinasi Lembaga Dakwah Kampus (BKLDK) melakukan aksi damai menentang penyelenggaraan Miss World 2013 di Bundaran HI, Jakarta, Rabu (11/9).
Sebelumnya sejumlah ormas dan elemen masyarakat secara tegas menyatakan menolak Indonesia dijadikan tempat penyelenggaraan kontes Miss World 2013.
http://www.republika.co.id/berita/nasional/umum/13/09/11/msyccu-giliran-mahasiswa-demo-tolak-miss-world
Giliran Mahasiswa Demo Tolak Miss World
Seperti diketahui, Iran dan Rusia adalah sekutu utama rezim tangan besi
Bashar al Asaad yang ketika konflik berkecamuk, terus merogoh kocek dan
membuat Suriah meminta bantuan dana kepada dua sekutu terdekatnya ini.

Menteri Pertahanan Amerika Serikat (AS), Chuck Hagel mengatakan bahwa Presiden AS, Barrach H Obama telah meminta Departemen Pertahanan menyediakan beberapa pilihan jika ia memutuskan untuk melancarkan serangan ke Suriah.
Chuck Hagel menerangkan bahwa Amerika mempersiapkan angkatan lautnya dalam mengantisipasi keputusan Presiden Barack Obama untuk mengerahkan aksi militer terhadap Suriah setelah jelas terlihat penggunaan senjata kimia .
Kepada para wartawan yang bersamanya dalam kunjungan ke Malaysia, hari Jumat Chuck Hagel, mengatakan, Obama telah meminta Departemen Pertahanan menyediakan beberapa pilihan jika ia memutuskan untuk melancarkan serangan terhadap pemerintahan Suriah.
Komentar Chuck Hagel datang setelah seorang pejabat pertahanan mengatakan Angkatan Laut Amerika akan memperluas kehadirannya di kawasan Mediterania dengan kapal perang keempat yang dipersenjatai dengan rudal jelajah.
Armada Keenam Amerika, dengan tanggung jawab di Mediterania, mempertahankan keberadaan kapal perang USS Mahan di wilayah itu dengan kapal-kapal lainnya, dan tidak membiarkannya kembali ke pelabuhan asalnya di Norfolk, Virginia.
Namun, para pejabat pertahanan Amerika mengatakan Angkatan Laut belum menerima perintah untuk mempersiapkan operasi militer terhadap pemerintah Assad.
Angela Kane, Pejabat Tinggi PBB untuk Urusan Pelucutan Senjata, tiba di Damaskus hari Sabtu untuk mendorong diberikan akses ke lokasi yang dicurigai terjadi serangan senjata kimia.
Iran Meradang
Sementara itu, Iran mengecam Amerika tentang kemungkinan intervensi militer terhadap Suriah. Iran juga memperingatkan setiap tindakan atau komentar provokatif bisa menyulut ketegangan di seluruh wilayah.
"Iran telah mengumumkan beberapa kali bahwa tidak ada solusi militer untuk krisis Suriah, langkah-langkah dan gerakan provokatif dapat membuat isu-isu regional lebih rumit dan menjadi bahan bakar ketegangan," kata Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Iran Abbas Araqchi dikutip AFP.
Araqchi menegaskan, masalah Suriah hanya bisa diselesaikan lewat solusi damai. Tak ada izin internasional untuk campur tangan militer terhadap Suriah.
ia juga menyatakan harapan bahwa pejabat Gedung Putih akan mengadopsi pendekatan yang bijaksana, dan memperingatkan bahwa langkah-langkah seperti mengirim kapal perang gagal untuk menyelesaikan krisis.
Hari Kamis, secara terang-terangan Iran membeka pemerintahan Suriah dengan mengatakan tidak mungkin pemerintahan rezim Presiden Bashar Al-Assad melakukan serangan kimia.
"Pemerintah Suriah tidak mungkin berada di balik dugaan serangan yang menggunakan senjata kimia di pinggiran Kota Damaskus," ujar Menteri Luar Negeri Iran Mohammad Javad Zarif, seperti dikutip Reuters, Kamis (22/8/2013).
Seperti diketahui, Iran dan Rusia adalah sekutu utama rezim tangan besi Bashar al Asaad yang ketika konflik berkecamuk, terus merogoh kocek dan membuat Suriah meminta bantuan dana kepada dua sekutu terdekatnya ini.
Bulan April, Gubernur Bank Sentral Suriah, Adeeb Mayaleh menyatakan pihaknya telah meminta bantuan dana kepada dua sekutunya. Meski begitu sebenarnya pemerintah masih memiliki cukup dana untuk membungkam para pejuang oposisi.
"Kami mengharapkan lebih banyak dukungan dari negara sahabat..ya, dukungan dana dari Iran dan Rusia serta negara sekutu lainnya," ucapnya.*

Menteri Pertahanan Amerika Serikat (AS), Chuck Hagel mengatakan bahwa Presiden AS, Barrach H Obama telah meminta Departemen Pertahanan menyediakan beberapa pilihan jika ia memutuskan untuk melancarkan serangan ke Suriah.
Chuck Hagel menerangkan bahwa Amerika mempersiapkan angkatan lautnya dalam mengantisipasi keputusan Presiden Barack Obama untuk mengerahkan aksi militer terhadap Suriah setelah jelas terlihat penggunaan senjata kimia .
Kepada para wartawan yang bersamanya dalam kunjungan ke Malaysia, hari Jumat Chuck Hagel, mengatakan, Obama telah meminta Departemen Pertahanan menyediakan beberapa pilihan jika ia memutuskan untuk melancarkan serangan terhadap pemerintahan Suriah.
Komentar Chuck Hagel datang setelah seorang pejabat pertahanan mengatakan Angkatan Laut Amerika akan memperluas kehadirannya di kawasan Mediterania dengan kapal perang keempat yang dipersenjatai dengan rudal jelajah.
Armada Keenam Amerika, dengan tanggung jawab di Mediterania, mempertahankan keberadaan kapal perang USS Mahan di wilayah itu dengan kapal-kapal lainnya, dan tidak membiarkannya kembali ke pelabuhan asalnya di Norfolk, Virginia.
Namun, para pejabat pertahanan Amerika mengatakan Angkatan Laut belum menerima perintah untuk mempersiapkan operasi militer terhadap pemerintah Assad.
Angela Kane, Pejabat Tinggi PBB untuk Urusan Pelucutan Senjata, tiba di Damaskus hari Sabtu untuk mendorong diberikan akses ke lokasi yang dicurigai terjadi serangan senjata kimia.
Iran Meradang
Sementara itu, Iran mengecam Amerika tentang kemungkinan intervensi militer terhadap Suriah. Iran juga memperingatkan setiap tindakan atau komentar provokatif bisa menyulut ketegangan di seluruh wilayah.
"Iran telah mengumumkan beberapa kali bahwa tidak ada solusi militer untuk krisis Suriah, langkah-langkah dan gerakan provokatif dapat membuat isu-isu regional lebih rumit dan menjadi bahan bakar ketegangan," kata Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Iran Abbas Araqchi dikutip AFP.
Araqchi menegaskan, masalah Suriah hanya bisa diselesaikan lewat solusi damai. Tak ada izin internasional untuk campur tangan militer terhadap Suriah.
ia juga menyatakan harapan bahwa pejabat Gedung Putih akan mengadopsi pendekatan yang bijaksana, dan memperingatkan bahwa langkah-langkah seperti mengirim kapal perang gagal untuk menyelesaikan krisis.
Hari Kamis, secara terang-terangan Iran membeka pemerintahan Suriah dengan mengatakan tidak mungkin pemerintahan rezim Presiden Bashar Al-Assad melakukan serangan kimia.
"Pemerintah Suriah tidak mungkin berada di balik dugaan serangan yang menggunakan senjata kimia di pinggiran Kota Damaskus," ujar Menteri Luar Negeri Iran Mohammad Javad Zarif, seperti dikutip Reuters, Kamis (22/8/2013).
Seperti diketahui, Iran dan Rusia adalah sekutu utama rezim tangan besi Bashar al Asaad yang ketika konflik berkecamuk, terus merogoh kocek dan membuat Suriah meminta bantuan dana kepada dua sekutu terdekatnya ini.
Bulan April, Gubernur Bank Sentral Suriah, Adeeb Mayaleh menyatakan pihaknya telah meminta bantuan dana kepada dua sekutunya. Meski begitu sebenarnya pemerintah masih memiliki cukup dana untuk membungkam para pejuang oposisi.
"Kami mengharapkan lebih banyak dukungan dari negara sahabat..ya, dukungan dana dari Iran dan Rusia serta negara sekutu lainnya," ucapnya.*
Amerika Persiapkan Aksi Militer di Suriah, Iran Beri Kecaman
Dia berharap, umat Islam sedunia bisa bangkit dari tidur panjang demi pembebasan Masjid al-Aqsha

-Hingga kini, bumi Palestina masih di bawah penindasan Zionis Israel. Pembunuhan demi pembunuhan terus terjadi. Namun, situasi di Suriah lebih parah lagi. Kaum Muslim Ahlus Sunnah ditindas sangat kejam oleh rezim Syiah.
Demikian disampaikan Imam asal Palestina Syeikh Muhammad al-Ghul saat berbicara di depan jamaah Masjid ar-Riyadh, Gunung Tembak, Balikpapan, Kalimantan Timur, Ahad (04/08/2013).
"Di Gaza mereka (umat Islam) mendapat berbagai macam kepedihan; masjid dihancurkan, wanita jadi janda, tidak lebih dari 2 menit pembantaian 380 jiwa sahid. Tawanan 10 ribu orang, 400 wanita. Ada yang lahir di penjara, anaknya tidak boleh keluar. Bahkan ada yang sudah jadi tawanan sejak sebelum dilahirkan," ungkap Syeikh al-Ghul pada 400 jamaah yang hadir.
Adapun Suriah, kata dia, di sana terdapat berbagai macam kesulitan dan kepedihan yang tak tergambarkan.
"Para wanita diperkosa dan kehancuran-kehancuran yang lain. Jika kita ingin bertanya tentang berbagai kepedihan, maka negeri Suriah akan jadi jawaban," ujar imam yang masih berusia 23 tahun ini.
"Di sana terjadi peperangan antara kelompok orang-orang Syiah yang selalu menyakiti saudara-saudara (Sunni) kita di sana," imbuhnya.
"Akan tetapi, masih saja ada sebagian kaum Muslimin yang tidak tergerak dan menonton dari jauh," lanjutnya.
Penghafal al-Qur'an ini juga mengatakan, krisis Palestina-Suriah harus diketahui masyarakat publik. Dia berharap, umat Islam sedunia bisa bangkit dari tidur panjang demi pembebasan Masjid al-Aqsha.
"Bagaimana agar kita bisa bersama-sama berjihad. Bisa dengan jiwa kita, dengan anak-anak kita, dan dengan harta kita. Bentuk lain adalah dengan berdoa. Juga, memberikan pendidikan kepada anak-anak didik kita agar mencintai Masjidil Aqsha. Akan keutamaan yang ada di negeri Syam," tandasnya penuh semangat di masjid kompleks Pondok Pesantren Hidayatullah Balikpapan itu.*

-Hingga kini, bumi Palestina masih di bawah penindasan Zionis Israel. Pembunuhan demi pembunuhan terus terjadi. Namun, situasi di Suriah lebih parah lagi. Kaum Muslim Ahlus Sunnah ditindas sangat kejam oleh rezim Syiah.
Demikian disampaikan Imam asal Palestina Syeikh Muhammad al-Ghul saat berbicara di depan jamaah Masjid ar-Riyadh, Gunung Tembak, Balikpapan, Kalimantan Timur, Ahad (04/08/2013).
"Di Gaza mereka (umat Islam) mendapat berbagai macam kepedihan; masjid dihancurkan, wanita jadi janda, tidak lebih dari 2 menit pembantaian 380 jiwa sahid. Tawanan 10 ribu orang, 400 wanita. Ada yang lahir di penjara, anaknya tidak boleh keluar. Bahkan ada yang sudah jadi tawanan sejak sebelum dilahirkan," ungkap Syeikh al-Ghul pada 400 jamaah yang hadir.
Adapun Suriah, kata dia, di sana terdapat berbagai macam kesulitan dan kepedihan yang tak tergambarkan.
"Para wanita diperkosa dan kehancuran-kehancuran yang lain. Jika kita ingin bertanya tentang berbagai kepedihan, maka negeri Suriah akan jadi jawaban," ujar imam yang masih berusia 23 tahun ini.
"Di sana terjadi peperangan antara kelompok orang-orang Syiah yang selalu menyakiti saudara-saudara (Sunni) kita di sana," imbuhnya.
"Akan tetapi, masih saja ada sebagian kaum Muslimin yang tidak tergerak dan menonton dari jauh," lanjutnya.
Penghafal al-Qur'an ini juga mengatakan, krisis Palestina-Suriah harus diketahui masyarakat publik. Dia berharap, umat Islam sedunia bisa bangkit dari tidur panjang demi pembebasan Masjid al-Aqsha.
"Bagaimana agar kita bisa bersama-sama berjihad. Bisa dengan jiwa kita, dengan anak-anak kita, dan dengan harta kita. Bentuk lain adalah dengan berdoa. Juga, memberikan pendidikan kepada anak-anak didik kita agar mencintai Masjidil Aqsha. Akan keutamaan yang ada di negeri Syam," tandasnya penuh semangat di masjid kompleks Pondok Pesantren Hidayatullah Balikpapan itu.*
Muslim Palestina Tertindas, Sunni Suriah Lebih Tertindas
Pelucutan tersebut merupakan serangan paling agresif terhadap kebebasan beragama di Mesir

Pemerintah sementara Mesir mencabut sertifikat khotbah milik puluhan ribu ulama, pekan ini. Pelucutan tersebut merupakan serangan paling agresif terhadap kebebasan beragama di Mesir sejak penggulingan Presiden Mohammad Mursy sepuluh pekan lalu.
Mohamed Mukhtar Jumaa, Menteri Wakaf yang mengurus masalah keislaman, Senin lalu mengumumkan 40 ribu ulama yang akan berkhotbah pada salat Jumat mesti mengajukan permohonan ulang untuk mendapat sertifikat.
Ulama yang tak mengantongi sertifikasi dari Universitas Al Azhar di Kairo tak diperbolehkan berkhotbah. Universitas yang sudah menjadi lembaga negara resmi itu adalah salah satu sekolah agama tertua sedunia, juga pusat pendidikan Islam beraliran Sunni.
Dengan langkah ini, pemerintah Mesir menempatkan Al Azhar yang moderat dan bebas politik sebagai penyetir dakwah keagamaan. Ini adalah bagian dari upaya agresif pemerintah dalam mengontrol pergerakan Ikhwanul Muslimin, kelompok yang menyokong kemenangan Mursy lebih dari setahun lalu. Ia diangkat sebagai Presiden melalui pemilihan secara bebas untuk pertama kalinya di Mesir.
Meski demikian, kebijakan dari pemerintah interim Mesir—yang disokong militer—menandai kemunduran tajam ke arah pengekangan religius. Pengekangan semacam ini merupakan salah satu ciri khas diktator militer yang bertahan berpuluh-puluh tahun di Mesir, sebelum revolusi tahun 2011 menggulingkan Presiden Mesir saat itu, Husni Mubarak.
Pemerintah Mesir juga telah melakukan sejumlah tindakan keras lain. Sebelumnya, pemerintah menangkap pendukung Mursy. Pemerintah interim juga memperbarui pemantauan khotbah di sejumlah masjid serta mempertimbangkan larangan keras bagi partai politik religius dan kelompok-kelompok lain, termasuk Ikhwanul Muslimin.
Pada saat yang sama, pemerintah Mesir melancarkan serangan militer di Semenanjung Sinai untuk menumpas ekstremis di kawasan itu. Selasa kemarin, pasukan tentara didukung helikopter tempur menyerang tempat yang diduga persembunyian milisi, kata seorang pejabat militer seperti dikutip Associated Press. Serangan menewaskan sembilan orang. Korban tewas bertambah sejak Sabtu menjadi 29 orang.
“Ini adalah upaya pemerintah untuk mendominasi sekaligus mengendalikan masjid. Tujuannya untuk mencegah penggunaan masjid sebagai tempat perekrutan dan mobilisasi kelompok Islam garis keras,” sahut Khalil Al Anani, pengamat politik Islam dan ilmuwan senior di Middle East Institute, Washington.
“Ini merupakan salah satu gelombang nasionalisasi, depolitisasi, dan pengawasan masjid terbesar sejak kebijakan Jamal Abdul Nasser [Presiden kedua Mesir] pada 1950-an dan 1960-an,” ujarnya dikutip indo.wsj.com
Jumaa, menteri keislaman Mesir, menyebut aturan baru ini sebagai upaya “modernisasi” pengayaan keagamaan di Mesir sekaligus “membuat masjid penuh, bukan kosong.”
Sebelumnya, sekitar 55.000 da'i yang tidak memiliki izin akan dilarang berceramah di masjid-masjid Mesir, kata Kementerian Urusan Agama dan Wakaf hari Selasa (10/9/2013) dilansir Al-Arabiya.
Tindakan itu merupakan upaya terbaru yang dilakukan oleh pemerintah Mesir hasil kudeta dalam melumpuhkan para simpatisan pendukung mantan presiden Muhammad Mursy.*

Pemerintah sementara Mesir mencabut sertifikat khotbah milik puluhan ribu ulama, pekan ini. Pelucutan tersebut merupakan serangan paling agresif terhadap kebebasan beragama di Mesir sejak penggulingan Presiden Mohammad Mursy sepuluh pekan lalu.
Mohamed Mukhtar Jumaa, Menteri Wakaf yang mengurus masalah keislaman, Senin lalu mengumumkan 40 ribu ulama yang akan berkhotbah pada salat Jumat mesti mengajukan permohonan ulang untuk mendapat sertifikat.
Ulama yang tak mengantongi sertifikasi dari Universitas Al Azhar di Kairo tak diperbolehkan berkhotbah. Universitas yang sudah menjadi lembaga negara resmi itu adalah salah satu sekolah agama tertua sedunia, juga pusat pendidikan Islam beraliran Sunni.
Dengan langkah ini, pemerintah Mesir menempatkan Al Azhar yang moderat dan bebas politik sebagai penyetir dakwah keagamaan. Ini adalah bagian dari upaya agresif pemerintah dalam mengontrol pergerakan Ikhwanul Muslimin, kelompok yang menyokong kemenangan Mursy lebih dari setahun lalu. Ia diangkat sebagai Presiden melalui pemilihan secara bebas untuk pertama kalinya di Mesir.
Meski demikian, kebijakan dari pemerintah interim Mesir—yang disokong militer—menandai kemunduran tajam ke arah pengekangan religius. Pengekangan semacam ini merupakan salah satu ciri khas diktator militer yang bertahan berpuluh-puluh tahun di Mesir, sebelum revolusi tahun 2011 menggulingkan Presiden Mesir saat itu, Husni Mubarak.
Pemerintah Mesir juga telah melakukan sejumlah tindakan keras lain. Sebelumnya, pemerintah menangkap pendukung Mursy. Pemerintah interim juga memperbarui pemantauan khotbah di sejumlah masjid serta mempertimbangkan larangan keras bagi partai politik religius dan kelompok-kelompok lain, termasuk Ikhwanul Muslimin.
Pada saat yang sama, pemerintah Mesir melancarkan serangan militer di Semenanjung Sinai untuk menumpas ekstremis di kawasan itu. Selasa kemarin, pasukan tentara didukung helikopter tempur menyerang tempat yang diduga persembunyian milisi, kata seorang pejabat militer seperti dikutip Associated Press. Serangan menewaskan sembilan orang. Korban tewas bertambah sejak Sabtu menjadi 29 orang.
“Ini adalah upaya pemerintah untuk mendominasi sekaligus mengendalikan masjid. Tujuannya untuk mencegah penggunaan masjid sebagai tempat perekrutan dan mobilisasi kelompok Islam garis keras,” sahut Khalil Al Anani, pengamat politik Islam dan ilmuwan senior di Middle East Institute, Washington.
“Ini merupakan salah satu gelombang nasionalisasi, depolitisasi, dan pengawasan masjid terbesar sejak kebijakan Jamal Abdul Nasser [Presiden kedua Mesir] pada 1950-an dan 1960-an,” ujarnya dikutip indo.wsj.com
Jumaa, menteri keislaman Mesir, menyebut aturan baru ini sebagai upaya “modernisasi” pengayaan keagamaan di Mesir sekaligus “membuat masjid penuh, bukan kosong.”
Sebelumnya, sekitar 55.000 da'i yang tidak memiliki izin akan dilarang berceramah di masjid-masjid Mesir, kata Kementerian Urusan Agama dan Wakaf hari Selasa (10/9/2013) dilansir Al-Arabiya.
Tindakan itu merupakan upaya terbaru yang dilakukan oleh pemerintah Mesir hasil kudeta dalam melumpuhkan para simpatisan pendukung mantan presiden Muhammad Mursy.*
Mesir Batalkan Izin Khotbah Puluhan Ribu Da'i
Sesuai dengan perannya, sudah sudah menghimbau pemerintah dan panitia agar membatalkan acara Miss World


KH Ma'ruf Amin, Ketua Harian MUI Pusat
MUI: "Tetap Selenggarakan Miss World, Silahkan Tanggung Risikonya"
Kiai tidak punya kuasa. Bagaimana mau memaksakan? Yang memaksakan Miss World yang punya uang dan yang punya televisi!

ALKISAH, di suatu waktu, di sebuah pondok pesantren, di pelosok Sukabumi, Jawa Barat, Kiai Marwan Syarifin tampak sedang terlibat dialog serius dengan seorang mantan santrinya. Sangidi Riawan, sang mantan santri itu sengaja datang dari Jakarta menemui gurunya. Ia dilanda kegelisahan mendalam tentang situasi umat Islam akhir-akhir ini, terkait dengan isu Miss World. Di kampusnya, mahasiswa terbelah dua: yang pro dan kontra terhadap penyelenggaraan kontes Miss World. Bahkan, di kalangan aktivis mahasiswa Islam, ada juga yang secara terbuka mendukung kontes Miss World.
Sangidi gelisah. Gurunya, Kiai Marwan, dilihatnya tergabung dalam demonstrasi menentang kontes Miss World. Di mata Sangidi, penyelenggara Miss World telah melakukan upaya mulia untuk kemajuan bangsa, karena telah mengubah konsep Miss World menjadi kontes tanpa bikini. Budaya dan pariwisata Indonesia pun diharapkan dapat makin meningkat.
Meski sempat mengenyam pendidikan pesantren, di bawah asuhan Kiai mumpuni pula, pergaulan hidup dan informasi global telah mengubah pola pikirnya. Sangidi kini dikenal sebagai aktivis mahasiswa. Latar belakangnya sebagai lulusan pesantren terkenal pun menambah daya tarik tersendiri. Lidahnya fasih melafalkan berbagai hujjah, dilengkapi dengan hiasan istilah-istilah Inggris dan Arab.
Meskipun sangat tidak lazim bagi seorang santri untuk mmengkritisi pendapat atau tindakan Kiai, kali ini, Sangidi memaksakan diri bertanya dan jika perlu mengkritisi pendapat-pendapat gurunya. Tekadnya sudah bulat untuk – jika mungkin – membawa gurunya itu ke kubu pendukung kontes Miss World. Sekurangnya, tidak aktif menentangnya.
“Pak Kiai, saya mohon dijelaskan, kenapa Pak Kiai ikut-ikutan demo menentang kontes Miss World?” Sangidi memberanikan diri menggugat Kiainya. Jantungnya berdegup cukup kencang.
“Saya tidak ikut-ikutan, Sangidi! Saya sangat sadar dengan apa yang saya lakukan. Ini kewajiban kita sebagai Muslim,” jawab Kiai Marwan.
“Kewajiban yang mana, Pak Kiai?” tanya Sangidi, sambil memandang wajah Kiainya.
“Harusnya sebagai lulusan pesantren kamu tahu. Ini kan kewajiban al-amaru bil-ma’ruf wal-nahyu ‘anil munkar. Kita wajib menegakkan kebenaran dan mencegah kemungkaran. Itu salah satu pilar ajaran agama kita. Bahkan, kata Imam al-Ghazali, itu yang menentukan hidup matinya umat Islam. Kata Nabi kita Shallallahu ‘alaihi Wassalam, siapa yang melihat kemungkaran, maka hendaknya ia berusaha mengubah dengan kekuatannya. Jika tidak mampu, dengan kata-kata atau pikirannya; dan jika tidak mampu juga, cukup dengan hati. Jadi, minimal, ingkar dan tidak ridho terhadap kemungkaran. Kamu kan paham akan hadis Nabi itu, Sangidi!
Sangidi terdiam. Ia tampak gelisah. Kiai Marwan seperti memahami kondisi pemikiran mantan santrinya itu. Ia menduga, mantan santrinya telah menjadi korban propaganda jaringan pendukung Miss World. Dengan kekuatan uang, media massa, dan lobi-lobi politik yang dimilikinya, panitia Miss World cukup mampu membangun citra mulia atas tindakannya di tengah masyarakat. Karena itu, Kiai Marwan pun tak heran jika ada sebagian organisasi Islam bahkan oknum ulama yang berselingkuh mendukung kontes Miss World.
Sambil memandangi wajah dan gerak-gerik anggota tubuh Sangidi, Kiai Marwan mencoba membaca pemikiran salah satu santri yang dulu sempat dibanggakannya itu. Dibiarkannya saja Sangidi bergulat dengan pemikirannya, sampai Sangidi sendiri buka mulutnya.
“Maaf Pak Kiai, apa yang Pak Kiai maksud dengan ‘mungkar’. Apa kontes Miss World ini termasuk mungkar? Dimana letak kemungkarannya?” Sangidi buka mulut lagi.
“Ya, Sangidi! Justru kontes Miss World dan sejenisnya ini kemungkaran yang sangat canggih, terencana dengan rapi. Bahkan lebih parah lagi, kemungkaran ini dibungkus dengan propaganda hebat, sehingga tercitrakan sebagai sebuah kebaikan bagi bangsa kita. Bukan hanya kontesnya yang bermasalah, tapi mengkampanyekan, bahwa bentuk maksiat seperti itu adalah kebaikan bagi bangsa Indonesia yang mayoritas Muslim. Ibaratnya, melacur itu dosa; korupsi itu dosa. Tapi mengatakan bahwa melacur itu adalah amal sholeh. Itu lebih besar kejahatannya. Coba kamu baca tafsir QS at-Taubah ayat 31.”
“Saya masih belum mengerti jalan pikiran Pak Kiai. Bukankah mereka sudah tampil dengan sangat sopan dan tidak melanggar etika dan norma budaya kita?” kata Sangidi lagi.
Kiai Marwan tersenyum simpul mendengar pertanyaan sang murid. Sangidi pun menyela, “Mengapa Pak Kiai senyum-senyum?”
“Sangidi... Sangidi…! Kamu itu santri cerdas, yang mestinya sudah memahami masalah seperti ini. Mengapa kamu sampai termakan propaganda-propaganda dengan logika yang dangkal seperti itu? Harusnya kamu paham tentang kiat-kiat setan dalam menipu dan menyesatkan manusia, sebagaimana disebutkan dalam banyak ayat al-Quran.”
Sangidi masih terdiam. Wajah Kiai Marwan dipandanginya, diam-diam. Tetap saja wajah itu menyungging senyuman.
“Begini Sangidi…. Saya maklum, kamu bisa terjebak. Ada juga pejabat yang kuliahnya di Timur Tengah pun ikut menyarankan agar peserta kontes Miss World itu mengenakan kebaya. Ia tidak dengan tegas menolak kontesnya. Hanya bajunya yang dia persoalkan.”
“Bukankah itu saran yang bagus Pak Kiai?”
“Saran itu tidak cukup dan tidak mendasar. Yang mendasar pada masalah kontes Miss World ini adalah konsep dan cara pandang terhadap manusia dan martabatnya. Ini kontes tubuh manusia! Yang ikut kontes itu manusia; bukan anjing atau kucing. Kita orang Muslim punya cara pandang yang khas terhadap manusia. Seorang manusia disebut manusia karena akalnya, karena jiwanya. Kita memberikan nilai tinggi kepada manusia juga karena ketinggian iman, akhlak, dan amalnya. Kata Nabi saw: sebaik-baik manusia adalah yang memberikan kemanfaatan kepada manusia. Pada dasarnya, orang cantik, jelek, normal, cacat, itu kehendak Allah. Itu bukan prestasi. Kecantikan itu anugerah dan sekaligus ujian dari Allah. Karena itu, tidak patut dilombakan! Jangan kamu buat, misalnya, kontes mulut termonyong, lomba bibir terlebar, dan sebagainya! ”
“Tapi, Pak Kiai, bukankah yang dinilai dalam Miss World bukan hanya kecantikannya, tapi juga kecerdasan dan perilakunya?”
“Ha… ha... ha… Sangidi… Sangidi…! Cobalah pikir! Sederhana saja! Di Indonesia ini, perempuan yang memiliki prestasi kecerdasan tinggi itu berjubel; ribuan jumlahnya. Mereka-mereka sudah mengharumkan nama bangsa di berbagai forum ilmiah internasional. Mereka melakukan riset-riset ilmiah dan sukses membuat temuan-temuan hebat di bidang ilmu pengetahuan. Prestasi intelektualnya jauh di atas perempuan yang terpilih jadi miss Indonesia itu!”
“Peserta Miss World ini juga harus punya proyek sosial, Pak Kiai, bukan kecantikan saja yang dinilai?” Sangidi masih berusaha meyakinkan gurunya.
“Itu juga bukan hal yang inti, Sangidi! Kalau mau cari perempuan Indonesia yang sangat mulia, yang berjasa besar kepada keluarga dan masyarakatnya, terlalu banyak di negeri ini. Bukan sekedar buat proyek insidental. Bukan sekedar show amal, tapi kehidupan mereka sehari-hari sudah bergelut dengan kerja-kerja mulia untuk kemanusiaan.”
Sangidi terdiam. Ia sebenarnya memahami logika Kiainya. Tapi ia belum bisa menerima logika itu sampai harus membatalkan Miss World di Indonesia. Sebab, faktanya, Miss World memang mendatangkan manfaat. Indonesia jadi lebih dikenal dunia. Peserta Miss World pun ikut mempromosikan budaya Indonesia. Jadi, kecantikan punya nilai tambah tersendiri. Cukup lama Sangidi merenung di depan Sang Kiai. Hatinya bergolak. Ia sudah terlanjur menulis dalam blog-nya, bahwa kontes Miss World di Indonesia kali ini benar-benar membawa manfaat bagi bangsa.
“Begini Pak Kiai…. Indonesia ini kan bukan negara Islam. Mengapa Pak Kiai selalu bawa-bawa Islam untuk menilai kontes Miss World? Ini kan masalah bangsa?”
“Siapa yang mengatakan Indonesia bukan negara Islam? Kalau bukan negara Islam, lalu Indonesia negara apa? Apa negara kafir? Kamu mikir, Sangidi! Jangan hanya ikut-ikutan buat pernyataan seperti orang-orang yang kurang memahami sejarah bangsa kita!”
“Lho apa memangnya, Indonesia ini negara Islam, Pak Kiai?”
“Dengar baik-baik ya, Sangidi! Indonesia ini negara berdasar atas Ketuhanan Yang Maha Esa. Dan sudah ditegaskan oleh para perumusnya, bahwa Tuhan Yang Maha Esa itu adalah Allah Subhanahu Wata’ala, sebagaimana ditegaskan dalam Pembukaan UUD 1945 alinea ketiga. Juga latar belakang rumusan Ketuhanan Yang Maha Esa itu adalah sebagai ganti dari tujuh kata yang dihapus dalam Piagam Jakarta. Ringkasnya, Indonesia ini Negara berdasar atas Tauhid, sebagaimana konsep Islam. Itu ditegaskan dalam Munas Alim Ulama NU tahun 1983 di Situbondo!”
“Tapi Pak Kiai, itu kan menurut Pak Kiai yang Islam. Bagaimana dengan warga Indonesia yang beragama lain?”
“Kamu itu orang Islam atau bukan!? Bukankah seharusnya kamu berpikiran semacam itu, sebagai orang Islam. Kalau soal orang non-Muslim, itu urusan mereka. Kita hormati cara berpikir mereka.”
“Ya benar. Hanya saja, Pak Kiai… kita ini kan warga Negara Indonesia yang plural, tidak bisa memaksakan nilai-nilai Islam kita kepada yang lain?”
“Yang memaksakan itu siapa? Kita tidak memaksa siapa-siapa.”
“Itu buktinya, Kiai memaksakan kontes Miss World dibatalkan!”
“Penyelenggara yang memaksakan kontes munkar itu diadakan di Indonesia. Mereka tidak sensitif dengan aspirasi umat Islam Indonesia. Di Masa Pak Harto, mengirimkan wakil ke Miss-miss-an seperti itu saja dilarang. Apalagi jadi tuan rumahnya! Ini sangat keterlaluan, mentang-mentang punya uang dan media! Acara ini juga sangat mudah memicu prasangka dan konflik bernuansa ras dan agama. Ini yang tidak kita kehendaki. Karena itu, jauh-jauh sebelum acara ini berlangsung, saya sudah mengingatkan penyelenggara, baik lewat tulisan atau pun lobi. Jangan teruskan acara ini! Jangan merusak dan memecah belah bangsa kita dengan cara-cara yang akan memunculkan kontroversi. Karena itu, kami para pimpinan pesantren, tidak tinggal diam! Itu makanya saya turun langsung berdemonstrasi memprotes acara Miss World ini!!!!!” suara Kiai Marwan agak meninggi.
“Apa Pak Kiai mau memaksakan untuk dibatalkan, padahal pemerintah pun sudah melokalisasi acara ini di Bali!”
“Orang seperti saya ini tidak punya kuasa. Bagaimana mau memaksakan? Yang memaksakan itu yang punya uang, yang punya televisi, yang punya keberanian menantang Tuhan! Yang bertanggung jawab dunia akhirat itu ya Pak SBY dan para pejabat di bawahnya. Saya hanya menyampaikan aspirasi sekuat tenaga dan pikiran. Terserah pemerintah dan panitia penyelenggara mau dengar atau tidak!”
“Maaf, Pak Kiai, apa tidak sebaiknya Pak Kiai menerima kenyataan, bahwa masyarakat kita sekarang sangat sulit menerima pemahaman seperti Pak Kiai ini. Pak Kiai akan dianggap makhluk aneh, karena pada umumnya manusia senang melihat tontonan yang melibatkan orang-orang cantik. Bahkan, sekarang, artis-artis jauh lebih popular daripada ulama. Apa Pak Kiai tidak bisa berkompromi sedikit?”
“Kebenaran itu, Sangidi, tidak bisa dikompromikan. Kita harus menyatakan yang haq itu haq, yang benar itu benar. Katakan saja, meskipun itu pahit; begitu pesan Nabi kita, Nabi Muhammad saw. Dan saya yakin, kebenaran itu pasti ada pendukungnya. Mungkin tidak banyak. Tapi, yang sedikit itu, jika serius, akan mampu memimpin yang banyak. Anak babi itu banyak; anak singa sedikit. Tapi, anak singa makan babi… he he he….” Kiai Marwan tertawa lirih sambil senyum-senyum memandangi Sangidi yang mulai salah tingkah.
“Kamu kenapa sih Sangidi…. Kok kelihatan gelisah. Kamu kan tidak ada hubungan apa-apa dengan panitia Miss World?”
“Maaf… maaf… Pak Kiai, benar-benar saya minta maaf ya Pak Kiai…. Saya ke sini sebenarnya ada maksud membawa amanah dari seseorang yang meminta saya melunakkan pendapat Pak Kiai soal Miss World ini…”
“Ya, saya sudah menduga… tidak biasa-biasanya kamu datang ke sini, sejak lulus pesantren dua tahun lalu…saya menduga pasti kamu membawa misi sesuatu! Terus, … kamu sendiri bagaimana sikapmu terhadap kontes Miss World ini.”
“Saya coba pikir-pikir Pak Kiai. Saya baru mendengar hujjah yang agak jelas tentang masalah ini.”
“Begini Sangidi, kuncinya ada di hatimu; kuncinya pada kejujuranmu. Apa kamu jujur? Apa kamu jujur kalau kamu Muslim? Apa kamu jujur dengan ikrarmu, dengan syahadatmu; bahwa Allah itu Tuhanmu, bukan cukong penyandang danamu; bukan hawa nafsumu! Apa kamu masih jujur dengan ikrarmu. Apa kamu masih mengakui Nabi Muhammad saw itu suri tauladan dan idolamu; apa idolamu sudah berubah menjadi Che Guevara atau Hartawijaya?
“Ya Pak Kiai, saya jujur insyaAllah! Tapi, kan ini masalah bangsa Pak Kiai? Bukan sekedar masalah agama saja! Ada yang bilang, secara hukum positif di Indonesia, tidak ada yang dilanggar dalam kontes Miss World. Bagaimana itu Pak Kiai?”
“Saya tidak habis pikir, jika yang ngomong seperti itu orang Islam. Di Indonesia ini, menurut hukum positif, berzina saja – asal suka sama suka dan sama-sama dewasa – tidak melanggar hukum positif. Apa lalu orang boleh berzina, karena tidak melanggar hukum positif? Cari pasal dalam KUHP, apa ada larangan masuk masjid dengan mengenakan bikini!!! Sudahlah Sangidi… kamu harusnya sering-sering silaturrahim ke sini. Kamu sudah terlalu banyak bergaul dengan orang-orag liberal, sampai pikiranmu mulai rusak; tidak bisa lagi membedakan mana yang salah dan mana yang benar. Hati-hati, kamu sepertinya sudah mulai terbuai dengan pujian dan sedikit popularitas yang kamu nikmati sekarang!”
Sangidi terdiam. Ia tak sanggup lagi menatap wajah gurunya. Kata-kata Kiai Marwan seperti menyayat-nyayat perasaannya. “Doakan saya Pak Kiai, semoga saya masih bisa istiqamah!”
“Saya selalu mendoakan. Tapi, kamu sendiri harus punya niat untuk tidak sesat!”
“Baik, Pak Kiai… saya mohon ijin untuk pamit,” Sangidi mengakhiri ucapannya.
“Ya, jaga diri. Ingat orang tuamu, berharap kamu jadi anak shalih!”
Sejurus kemudian, sebuah sedan hitam metalik, membawa Sangidi meninggalkan pesantren.*/Depok, 16 September 2013

Kiai: “Orang seperti saya tak punya kuasa, Yang memaksakan itu yang punya uang, yang punya televisi!"
Oleh: Dr. Adian HusainiALKISAH, di suatu waktu, di sebuah pondok pesantren, di pelosok Sukabumi, Jawa Barat, Kiai Marwan Syarifin tampak sedang terlibat dialog serius dengan seorang mantan santrinya. Sangidi Riawan, sang mantan santri itu sengaja datang dari Jakarta menemui gurunya. Ia dilanda kegelisahan mendalam tentang situasi umat Islam akhir-akhir ini, terkait dengan isu Miss World. Di kampusnya, mahasiswa terbelah dua: yang pro dan kontra terhadap penyelenggaraan kontes Miss World. Bahkan, di kalangan aktivis mahasiswa Islam, ada juga yang secara terbuka mendukung kontes Miss World.
Sangidi gelisah. Gurunya, Kiai Marwan, dilihatnya tergabung dalam demonstrasi menentang kontes Miss World. Di mata Sangidi, penyelenggara Miss World telah melakukan upaya mulia untuk kemajuan bangsa, karena telah mengubah konsep Miss World menjadi kontes tanpa bikini. Budaya dan pariwisata Indonesia pun diharapkan dapat makin meningkat.
Meski sempat mengenyam pendidikan pesantren, di bawah asuhan Kiai mumpuni pula, pergaulan hidup dan informasi global telah mengubah pola pikirnya. Sangidi kini dikenal sebagai aktivis mahasiswa. Latar belakangnya sebagai lulusan pesantren terkenal pun menambah daya tarik tersendiri. Lidahnya fasih melafalkan berbagai hujjah, dilengkapi dengan hiasan istilah-istilah Inggris dan Arab.
Meskipun sangat tidak lazim bagi seorang santri untuk mmengkritisi pendapat atau tindakan Kiai, kali ini, Sangidi memaksakan diri bertanya dan jika perlu mengkritisi pendapat-pendapat gurunya. Tekadnya sudah bulat untuk – jika mungkin – membawa gurunya itu ke kubu pendukung kontes Miss World. Sekurangnya, tidak aktif menentangnya.
“Pak Kiai, saya mohon dijelaskan, kenapa Pak Kiai ikut-ikutan demo menentang kontes Miss World?” Sangidi memberanikan diri menggugat Kiainya. Jantungnya berdegup cukup kencang.
“Saya tidak ikut-ikutan, Sangidi! Saya sangat sadar dengan apa yang saya lakukan. Ini kewajiban kita sebagai Muslim,” jawab Kiai Marwan.
“Kewajiban yang mana, Pak Kiai?” tanya Sangidi, sambil memandang wajah Kiainya.
“Harusnya sebagai lulusan pesantren kamu tahu. Ini kan kewajiban al-amaru bil-ma’ruf wal-nahyu ‘anil munkar. Kita wajib menegakkan kebenaran dan mencegah kemungkaran. Itu salah satu pilar ajaran agama kita. Bahkan, kata Imam al-Ghazali, itu yang menentukan hidup matinya umat Islam. Kata Nabi kita Shallallahu ‘alaihi Wassalam, siapa yang melihat kemungkaran, maka hendaknya ia berusaha mengubah dengan kekuatannya. Jika tidak mampu, dengan kata-kata atau pikirannya; dan jika tidak mampu juga, cukup dengan hati. Jadi, minimal, ingkar dan tidak ridho terhadap kemungkaran. Kamu kan paham akan hadis Nabi itu, Sangidi!
Sangidi terdiam. Ia tampak gelisah. Kiai Marwan seperti memahami kondisi pemikiran mantan santrinya itu. Ia menduga, mantan santrinya telah menjadi korban propaganda jaringan pendukung Miss World. Dengan kekuatan uang, media massa, dan lobi-lobi politik yang dimilikinya, panitia Miss World cukup mampu membangun citra mulia atas tindakannya di tengah masyarakat. Karena itu, Kiai Marwan pun tak heran jika ada sebagian organisasi Islam bahkan oknum ulama yang berselingkuh mendukung kontes Miss World.
Sambil memandangi wajah dan gerak-gerik anggota tubuh Sangidi, Kiai Marwan mencoba membaca pemikiran salah satu santri yang dulu sempat dibanggakannya itu. Dibiarkannya saja Sangidi bergulat dengan pemikirannya, sampai Sangidi sendiri buka mulutnya.
“Maaf Pak Kiai, apa yang Pak Kiai maksud dengan ‘mungkar’. Apa kontes Miss World ini termasuk mungkar? Dimana letak kemungkarannya?” Sangidi buka mulut lagi.
“Ya, Sangidi! Justru kontes Miss World dan sejenisnya ini kemungkaran yang sangat canggih, terencana dengan rapi. Bahkan lebih parah lagi, kemungkaran ini dibungkus dengan propaganda hebat, sehingga tercitrakan sebagai sebuah kebaikan bagi bangsa kita. Bukan hanya kontesnya yang bermasalah, tapi mengkampanyekan, bahwa bentuk maksiat seperti itu adalah kebaikan bagi bangsa Indonesia yang mayoritas Muslim. Ibaratnya, melacur itu dosa; korupsi itu dosa. Tapi mengatakan bahwa melacur itu adalah amal sholeh. Itu lebih besar kejahatannya. Coba kamu baca tafsir QS at-Taubah ayat 31.”
“Saya masih belum mengerti jalan pikiran Pak Kiai. Bukankah mereka sudah tampil dengan sangat sopan dan tidak melanggar etika dan norma budaya kita?” kata Sangidi lagi.
Kiai Marwan tersenyum simpul mendengar pertanyaan sang murid. Sangidi pun menyela, “Mengapa Pak Kiai senyum-senyum?”
“Sangidi... Sangidi…! Kamu itu santri cerdas, yang mestinya sudah memahami masalah seperti ini. Mengapa kamu sampai termakan propaganda-propaganda dengan logika yang dangkal seperti itu? Harusnya kamu paham tentang kiat-kiat setan dalam menipu dan menyesatkan manusia, sebagaimana disebutkan dalam banyak ayat al-Quran.”
Sangidi masih terdiam. Wajah Kiai Marwan dipandanginya, diam-diam. Tetap saja wajah itu menyungging senyuman.
“Begini Sangidi…. Saya maklum, kamu bisa terjebak. Ada juga pejabat yang kuliahnya di Timur Tengah pun ikut menyarankan agar peserta kontes Miss World itu mengenakan kebaya. Ia tidak dengan tegas menolak kontesnya. Hanya bajunya yang dia persoalkan.”
“Bukankah itu saran yang bagus Pak Kiai?”
“Saran itu tidak cukup dan tidak mendasar. Yang mendasar pada masalah kontes Miss World ini adalah konsep dan cara pandang terhadap manusia dan martabatnya. Ini kontes tubuh manusia! Yang ikut kontes itu manusia; bukan anjing atau kucing. Kita orang Muslim punya cara pandang yang khas terhadap manusia. Seorang manusia disebut manusia karena akalnya, karena jiwanya. Kita memberikan nilai tinggi kepada manusia juga karena ketinggian iman, akhlak, dan amalnya. Kata Nabi saw: sebaik-baik manusia adalah yang memberikan kemanfaatan kepada manusia. Pada dasarnya, orang cantik, jelek, normal, cacat, itu kehendak Allah. Itu bukan prestasi. Kecantikan itu anugerah dan sekaligus ujian dari Allah. Karena itu, tidak patut dilombakan! Jangan kamu buat, misalnya, kontes mulut termonyong, lomba bibir terlebar, dan sebagainya! ”
“Tapi, Pak Kiai, bukankah yang dinilai dalam Miss World bukan hanya kecantikannya, tapi juga kecerdasan dan perilakunya?”
“Ha… ha... ha… Sangidi… Sangidi…! Cobalah pikir! Sederhana saja! Di Indonesia ini, perempuan yang memiliki prestasi kecerdasan tinggi itu berjubel; ribuan jumlahnya. Mereka-mereka sudah mengharumkan nama bangsa di berbagai forum ilmiah internasional. Mereka melakukan riset-riset ilmiah dan sukses membuat temuan-temuan hebat di bidang ilmu pengetahuan. Prestasi intelektualnya jauh di atas perempuan yang terpilih jadi miss Indonesia itu!”
“Peserta Miss World ini juga harus punya proyek sosial, Pak Kiai, bukan kecantikan saja yang dinilai?” Sangidi masih berusaha meyakinkan gurunya.
“Itu juga bukan hal yang inti, Sangidi! Kalau mau cari perempuan Indonesia yang sangat mulia, yang berjasa besar kepada keluarga dan masyarakatnya, terlalu banyak di negeri ini. Bukan sekedar buat proyek insidental. Bukan sekedar show amal, tapi kehidupan mereka sehari-hari sudah bergelut dengan kerja-kerja mulia untuk kemanusiaan.”
Sangidi terdiam. Ia sebenarnya memahami logika Kiainya. Tapi ia belum bisa menerima logika itu sampai harus membatalkan Miss World di Indonesia. Sebab, faktanya, Miss World memang mendatangkan manfaat. Indonesia jadi lebih dikenal dunia. Peserta Miss World pun ikut mempromosikan budaya Indonesia. Jadi, kecantikan punya nilai tambah tersendiri. Cukup lama Sangidi merenung di depan Sang Kiai. Hatinya bergolak. Ia sudah terlanjur menulis dalam blog-nya, bahwa kontes Miss World di Indonesia kali ini benar-benar membawa manfaat bagi bangsa.
“Begini Pak Kiai…. Indonesia ini kan bukan negara Islam. Mengapa Pak Kiai selalu bawa-bawa Islam untuk menilai kontes Miss World? Ini kan masalah bangsa?”
“Siapa yang mengatakan Indonesia bukan negara Islam? Kalau bukan negara Islam, lalu Indonesia negara apa? Apa negara kafir? Kamu mikir, Sangidi! Jangan hanya ikut-ikutan buat pernyataan seperti orang-orang yang kurang memahami sejarah bangsa kita!”
“Lho apa memangnya, Indonesia ini negara Islam, Pak Kiai?”
“Dengar baik-baik ya, Sangidi! Indonesia ini negara berdasar atas Ketuhanan Yang Maha Esa. Dan sudah ditegaskan oleh para perumusnya, bahwa Tuhan Yang Maha Esa itu adalah Allah Subhanahu Wata’ala, sebagaimana ditegaskan dalam Pembukaan UUD 1945 alinea ketiga. Juga latar belakang rumusan Ketuhanan Yang Maha Esa itu adalah sebagai ganti dari tujuh kata yang dihapus dalam Piagam Jakarta. Ringkasnya, Indonesia ini Negara berdasar atas Tauhid, sebagaimana konsep Islam. Itu ditegaskan dalam Munas Alim Ulama NU tahun 1983 di Situbondo!”
“Tapi Pak Kiai, itu kan menurut Pak Kiai yang Islam. Bagaimana dengan warga Indonesia yang beragama lain?”
“Kamu itu orang Islam atau bukan!? Bukankah seharusnya kamu berpikiran semacam itu, sebagai orang Islam. Kalau soal orang non-Muslim, itu urusan mereka. Kita hormati cara berpikir mereka.”
“Ya benar. Hanya saja, Pak Kiai… kita ini kan warga Negara Indonesia yang plural, tidak bisa memaksakan nilai-nilai Islam kita kepada yang lain?”
“Yang memaksakan itu siapa? Kita tidak memaksa siapa-siapa.”
“Itu buktinya, Kiai memaksakan kontes Miss World dibatalkan!”
“Penyelenggara yang memaksakan kontes munkar itu diadakan di Indonesia. Mereka tidak sensitif dengan aspirasi umat Islam Indonesia. Di Masa Pak Harto, mengirimkan wakil ke Miss-miss-an seperti itu saja dilarang. Apalagi jadi tuan rumahnya! Ini sangat keterlaluan, mentang-mentang punya uang dan media! Acara ini juga sangat mudah memicu prasangka dan konflik bernuansa ras dan agama. Ini yang tidak kita kehendaki. Karena itu, jauh-jauh sebelum acara ini berlangsung, saya sudah mengingatkan penyelenggara, baik lewat tulisan atau pun lobi. Jangan teruskan acara ini! Jangan merusak dan memecah belah bangsa kita dengan cara-cara yang akan memunculkan kontroversi. Karena itu, kami para pimpinan pesantren, tidak tinggal diam! Itu makanya saya turun langsung berdemonstrasi memprotes acara Miss World ini!!!!!” suara Kiai Marwan agak meninggi.
“Apa Pak Kiai mau memaksakan untuk dibatalkan, padahal pemerintah pun sudah melokalisasi acara ini di Bali!”
“Orang seperti saya ini tidak punya kuasa. Bagaimana mau memaksakan? Yang memaksakan itu yang punya uang, yang punya televisi, yang punya keberanian menantang Tuhan! Yang bertanggung jawab dunia akhirat itu ya Pak SBY dan para pejabat di bawahnya. Saya hanya menyampaikan aspirasi sekuat tenaga dan pikiran. Terserah pemerintah dan panitia penyelenggara mau dengar atau tidak!”
“Maaf, Pak Kiai, apa tidak sebaiknya Pak Kiai menerima kenyataan, bahwa masyarakat kita sekarang sangat sulit menerima pemahaman seperti Pak Kiai ini. Pak Kiai akan dianggap makhluk aneh, karena pada umumnya manusia senang melihat tontonan yang melibatkan orang-orang cantik. Bahkan, sekarang, artis-artis jauh lebih popular daripada ulama. Apa Pak Kiai tidak bisa berkompromi sedikit?”
“Kebenaran itu, Sangidi, tidak bisa dikompromikan. Kita harus menyatakan yang haq itu haq, yang benar itu benar. Katakan saja, meskipun itu pahit; begitu pesan Nabi kita, Nabi Muhammad saw. Dan saya yakin, kebenaran itu pasti ada pendukungnya. Mungkin tidak banyak. Tapi, yang sedikit itu, jika serius, akan mampu memimpin yang banyak. Anak babi itu banyak; anak singa sedikit. Tapi, anak singa makan babi… he he he….” Kiai Marwan tertawa lirih sambil senyum-senyum memandangi Sangidi yang mulai salah tingkah.
“Kamu kenapa sih Sangidi…. Kok kelihatan gelisah. Kamu kan tidak ada hubungan apa-apa dengan panitia Miss World?”
“Maaf… maaf… Pak Kiai, benar-benar saya minta maaf ya Pak Kiai…. Saya ke sini sebenarnya ada maksud membawa amanah dari seseorang yang meminta saya melunakkan pendapat Pak Kiai soal Miss World ini…”
“Ya, saya sudah menduga… tidak biasa-biasanya kamu datang ke sini, sejak lulus pesantren dua tahun lalu…saya menduga pasti kamu membawa misi sesuatu! Terus, … kamu sendiri bagaimana sikapmu terhadap kontes Miss World ini.”
“Saya coba pikir-pikir Pak Kiai. Saya baru mendengar hujjah yang agak jelas tentang masalah ini.”
“Begini Sangidi, kuncinya ada di hatimu; kuncinya pada kejujuranmu. Apa kamu jujur? Apa kamu jujur kalau kamu Muslim? Apa kamu jujur dengan ikrarmu, dengan syahadatmu; bahwa Allah itu Tuhanmu, bukan cukong penyandang danamu; bukan hawa nafsumu! Apa kamu masih jujur dengan ikrarmu. Apa kamu masih mengakui Nabi Muhammad saw itu suri tauladan dan idolamu; apa idolamu sudah berubah menjadi Che Guevara atau Hartawijaya?
“Ya Pak Kiai, saya jujur insyaAllah! Tapi, kan ini masalah bangsa Pak Kiai? Bukan sekedar masalah agama saja! Ada yang bilang, secara hukum positif di Indonesia, tidak ada yang dilanggar dalam kontes Miss World. Bagaimana itu Pak Kiai?”
“Saya tidak habis pikir, jika yang ngomong seperti itu orang Islam. Di Indonesia ini, menurut hukum positif, berzina saja – asal suka sama suka dan sama-sama dewasa – tidak melanggar hukum positif. Apa lalu orang boleh berzina, karena tidak melanggar hukum positif? Cari pasal dalam KUHP, apa ada larangan masuk masjid dengan mengenakan bikini!!! Sudahlah Sangidi… kamu harusnya sering-sering silaturrahim ke sini. Kamu sudah terlalu banyak bergaul dengan orang-orag liberal, sampai pikiranmu mulai rusak; tidak bisa lagi membedakan mana yang salah dan mana yang benar. Hati-hati, kamu sepertinya sudah mulai terbuai dengan pujian dan sedikit popularitas yang kamu nikmati sekarang!”
Sangidi terdiam. Ia tak sanggup lagi menatap wajah gurunya. Kata-kata Kiai Marwan seperti menyayat-nyayat perasaannya. “Doakan saya Pak Kiai, semoga saya masih bisa istiqamah!”
“Saya selalu mendoakan. Tapi, kamu sendiri harus punya niat untuk tidak sesat!”
“Baik, Pak Kiai… saya mohon ijin untuk pamit,” Sangidi mengakhiri ucapannya.
“Ya, jaga diri. Ingat orang tuamu, berharap kamu jadi anak shalih!”
Sejurus kemudian, sebuah sedan hitam metalik, membawa Sangidi meninggalkan pesantren.*/Depok, 16 September 2013
Dialog Kiai dan Sangidi tentang Miss World
Menjelang dihentikannya dukungan terhadap Windows XP yang bakal
direalisasikan pada tanggal 8 April 2014 mendatang, Microsoft tampaknya
selalu menggunakan setiap kesempatan yang ada untuk mensosialisasikan
dan mengingatkan semua orang untuk segera meninggalkan sistem operasi
yang telah eksis selama 11 tahunan tersebut.

Tami Reller yang menjabat sebagai
Executive vice President of Microsoft’s Marketing Group, yang kala itu
tampil sebagai salah satu pembicara pada sebuah acara Intel Developer
Forum 2013 di San Francisco, menegaskan kalau Windows XP nantinya tidak
lagi menjadi platform yang aman dan rentang terhadap berbagai serangan.
Menyadari hal itu, dia juga menekankan
tentang betapa pentingnya semua orang mulai sekarang untuk membiasakan
diri untuk tidak tergantung pada Windows XP lagi dan bahkan mulai
memikirkan untuk segera beralih ke Windows lain yang lebih baru. Selain
itu, dia juga mengklaim kalau Windows 8 saat inilah adalah platform yang
paling aman yang pernah diluncurkan oleh Microsoft.
Di sisi lain, Brandon LeBlanc yang
menjabat sebagai Senior Marketing Communications Manager of Microsoft’s
Marketing Group juga mengungkapkan tentang betapa konsen dan intensif
pihaknya dalam mendorong khalayak bisnis dan konsumen untuk mau
mempercepat beralih ke windows lain yang lebih baru dengan
mempertimbangkan segala aspek dan faktor yang kemungkinan muncul saat
proses migrasi berlangsung.
Windows XP saat ini masih dipergunakan
oleh lebih dari 33 persen komputer di seluruh dunia, menurut data Net
Applications. Sementara itu, Microsoft tampaknya telah memperkirakan
pangsa pasar Windows XP nantinya bakal segera menurun menjadi sekitar 10
persen menjelang bulan April 2014 yang akan datang.
Microsoft Mulai Giat Sosialisasikan Penghentian Dukungan Windows XP
Bagi pemilik PlayStation 3 di Eropa yang membeli video game Grand Theft
Auto 5 terbaru melalui PlayStation Store kabarnya bisa memuat
(pre-loading) salinan digital game-nya terhitung mulai tanggal 15
September mendatang, sedangkan 1 hari berselang atau tepatnya tanggal 16
September-nya barulah giliran bagi mereka yang ada di kawasan Amerika
Utara.


Grand Theft Auto 5 atau yang dikenal
dengan GTA 5 adalah permainan yang paling diantisipasi dan
ditunggu-tunggu kehadirannya pada tahun ini. Berkat kemitraan yang
terjalin apik antara Rockstar dan Sony, pemilik PS3 bisa memungkinkan
pemesanan (pre-order) game tersebut melalui PlayStation Store dan
menerima salinan digitalnya.
Dan bahkan agar semuanya lebih mudah,
pemuatan (pre-load) game GTA 5 tersebut akan tersedia langsung melalui
PlayStation Store di seluruh kawasan Eropa dan Amerika Utara di
hari-hari berikutnya.
Menurut pesan Twitter dari Rockstar,
pemilik GTA 5 dapat mulai men-download salinan file game-nya lebih awal
pada hari Minggu tanggal 15 September 2013 pukul 03:00 GMT untuk seluruh
kawasan Eropa, sedangkan pelanggan di seluruh kawasan Amerika Utara
bisa mulai mendapatkannya pada hari Senin tanggal 16 September 2013
pukul 03:00 EST.
Salinan Game Grand Theft Auto 5 Untuk PS3 Yang Dibeli Via PSN Bisa Dimuat Secara Online Mulai 15 September
Keputusan Hugo Barra untuk pindah dari Google ke XiaMi cukup mengejutkan
banyak pihak. Namun bagi Barra, keputusan tersebut adalah salah satu
langkah yang penting dalam masa depannya. Bahkan dia pun menyebut bahwa
XiaoMi sebagai perusahaan yang di masa datang bisa sejajar dengan Google
serta Amazon.

Selain itu, XiaoMi juga mempunyai kualitas SDM yang tak kalah. Terlebih terdapat petinggi Google Cina yang kini juga beralih menjadi karyawan XiaoMi, Bin Lin. Dalam wawancara bersama AllthingsD tersebut, Barra juga mengungkapkan kekagumannya dengan produk XiaoMi. Bahkan dia juga mengatakan kalau petinggi Google, Matias Duarte juga mempunyai kekaguman yang sama terhadap XiaoMi.
Potensi XiaoMi, ujarnya, tak hanya dalam bidang hardware. Perusahaan Cina tersebut juga mempunyai kualitas software yang bagus. Dan dia pun berencana untuk meningkatkan pendapatan XiaoMi dari sektor software.

Selain itu, XiaoMi juga mempunyai kualitas SDM yang tak kalah. Terlebih terdapat petinggi Google Cina yang kini juga beralih menjadi karyawan XiaoMi, Bin Lin. Dalam wawancara bersama AllthingsD tersebut, Barra juga mengungkapkan kekagumannya dengan produk XiaoMi. Bahkan dia juga mengatakan kalau petinggi Google, Matias Duarte juga mempunyai kekaguman yang sama terhadap XiaoMi.
Potensi XiaoMi, ujarnya, tak hanya dalam bidang hardware. Perusahaan Cina tersebut juga mempunyai kualitas software yang bagus. Dan dia pun berencana untuk meningkatkan pendapatan XiaoMi dari sektor software.
Hugo Barra Klaim XiaoMi Punya Potensi untuk Saingi Google dan Amazon
Di dunia teknologi, orang mungkin dengan mudah mengetahui siapa itu Bill
Gates ataupun mendiang Steve Jobs. Namun apakah Anda tahu sosok
pencipta mouse komputer bernama Douglas Engelbart?

Meskipun tak semua orang mengetahui namanya, Engelbart jelas mempunyai jasa yang sangat besar dalam dunia teknologi. Terlebih saat ini setiap komputer dilengkapi dengan mouse untuk memudahkan pengoperasian.
Namun pria yang sangat berjasa tersebut kini telah meninggal dunia. Engelbart meninggal dunia pada Selaja 2 Juli kemarin pada usia 88 tahun. Para tokoh dunia pun menyampaikan bela sungkawanya terhadap kematian Engelbart.
Salah satunya adalah Steve Wozniak, rekan kerja Steve Jobs ketika mendirikan Apple. Wozniak mengatakan bahwa jasa Engelbart di dunia teknologi, terutama bidang komputer sangat besar. Tak hanya menciptakan mouse, Engelbart juga merupakan sosok yang pertama kali mendemonstrasikan on-screen teleconference, bahkan sebelum internet diciptakan.
Engelbart sendiri telah mematenkan sebuah mouse yang terbuat dari kayu pada tahun 1970. Mouse tersebut dilengkapi dengan dua roda dan tiga tombol.

Meskipun tak semua orang mengetahui namanya, Engelbart jelas mempunyai jasa yang sangat besar dalam dunia teknologi. Terlebih saat ini setiap komputer dilengkapi dengan mouse untuk memudahkan pengoperasian.
Namun pria yang sangat berjasa tersebut kini telah meninggal dunia. Engelbart meninggal dunia pada Selaja 2 Juli kemarin pada usia 88 tahun. Para tokoh dunia pun menyampaikan bela sungkawanya terhadap kematian Engelbart.
Salah satunya adalah Steve Wozniak, rekan kerja Steve Jobs ketika mendirikan Apple. Wozniak mengatakan bahwa jasa Engelbart di dunia teknologi, terutama bidang komputer sangat besar. Tak hanya menciptakan mouse, Engelbart juga merupakan sosok yang pertama kali mendemonstrasikan on-screen teleconference, bahkan sebelum internet diciptakan.
Engelbart sendiri telah mematenkan sebuah mouse yang terbuat dari kayu pada tahun 1970. Mouse tersebut dilengkapi dengan dua roda dan tiga tombol.
Penemu Mouse Komputer, Douglas Engelbart Meninggal Dunia di Usia 88 Tahun
Teknologi Near Field Communication (NFC) memang sudah cukup banyak
digunakan pada perangkat smartphone. Dan kini, Asus pun menyematkan
teknologi tersebut dalam produk komputer desktop miliknya yang bernama
M70.

Asus M70 ini pun menjadi komputer desktop pertama di dunia yang berteknologikan NFC. Dengan keberadaan teknologi ini, Asus M70 memungkinkan pengguna untuk menjalankan aplikasi via NFC. Bahkan komputer ini pun memungkinkan untuk back pu foto secara wireless.
Selain mengandalkan fitur NFC, komputer desktop ini juga memberikan spesifikasi yang tak kalah canggih. Asus M70 ini dilengkapi dengan built-in UPS, prosesor dual core Intel Haswell Core i3/i5/i7 serta opsi grafis Nvidia hingga GTX 650.
Selain itu, komputer ini juga dilengkapi dengan charger wireless Asus yang bisa digunakan untuk mengisi baterai smartphone. Sayangnya belum ada informasi mengenai harga dari komputer ini.

Asus M70 ini pun menjadi komputer desktop pertama di dunia yang berteknologikan NFC. Dengan keberadaan teknologi ini, Asus M70 memungkinkan pengguna untuk menjalankan aplikasi via NFC. Bahkan komputer ini pun memungkinkan untuk back pu foto secara wireless.
Selain mengandalkan fitur NFC, komputer desktop ini juga memberikan spesifikasi yang tak kalah canggih. Asus M70 ini dilengkapi dengan built-in UPS, prosesor dual core Intel Haswell Core i3/i5/i7 serta opsi grafis Nvidia hingga GTX 650.
Selain itu, komputer ini juga dilengkapi dengan charger wireless Asus yang bisa digunakan untuk mengisi baterai smartphone. Sayangnya belum ada informasi mengenai harga dari komputer ini.
Asus M70, Komputer Desktop Pertama di Dunia yang Menggunakan Teknologi NFC
Sebuah kabar yang mengejutkan terjadi dalam lelang server yang pernah
digunakan oleh situs Wikileaks. Kabar yang dilansir dari Softpedia
tersebut mengungkapkan bahwa lelang server Wikileaks tersebut berhasil
remaja berumur 17 tahun.

Pada pelelangan tersebut, server itu dipatok dengan harga awal sebesar 10.200 USD. Terdapat delapan pengajuan yang terjadi dan akhirnya dimenangkan oleh remaja 17 tahun tersebut dengan harga sebesar 33.000 USD. Usut punya usut, remaja tersebut ternyata menggunakan kartu kredit ayahnya untuk mengikuti pelelangan tersebut.
Sang ayah yang mengetahui kejadian itu pun sangat terkejut. Dia pun mengatakan bahwa anaknya sangat tergila-gila dengan hal-hal yang berbau konspirasi. Terlebih server tersebut pernah digunakan oleh Wikileaks untuk menyimpan data dokumen perang Iraq.
Namun seluruh data yang ada di server tersebut telah dihapus dan tak bisa dikembalikan lagi. Uang hasil pelelangan tersebut menurut rencana akan digunakan kepada dua lembaga yang memperjuangkan kebebasan berpendapat.

Pada pelelangan tersebut, server itu dipatok dengan harga awal sebesar 10.200 USD. Terdapat delapan pengajuan yang terjadi dan akhirnya dimenangkan oleh remaja 17 tahun tersebut dengan harga sebesar 33.000 USD. Usut punya usut, remaja tersebut ternyata menggunakan kartu kredit ayahnya untuk mengikuti pelelangan tersebut.
Sang ayah yang mengetahui kejadian itu pun sangat terkejut. Dia pun mengatakan bahwa anaknya sangat tergila-gila dengan hal-hal yang berbau konspirasi. Terlebih server tersebut pernah digunakan oleh Wikileaks untuk menyimpan data dokumen perang Iraq.
Namun seluruh data yang ada di server tersebut telah dihapus dan tak bisa dikembalikan lagi. Uang hasil pelelangan tersebut menurut rencana akan digunakan kepada dua lembaga yang memperjuangkan kebebasan berpendapat.
Remaja 17 Tahun Menangkan Lelang Server Wikileaks

Semakin maraknya para remaja dan bahkan anak-anak dibawah umum menghisap lem, dikhawatirkan akan kecanduan dan sulit untuk dicegah. Untuk mengantisipasi agar kondisi tidak semakin mencemaskan, harus ada langkah konkrit yang dilakukan mulai dari orang tua dan bahkan pemerintah, demi menyelamatkan generasi muda sebagai pencandu lem. Berbagai upaya telah dilakukan, seperti warga yang berada dilingkungan Assalam Bagan Besar menghimbau, agar para remaja tidak mengelem, bukan itu saja akan tetapi telah sering dilakukan razia dan penggerebekan oleh aparat Polsek Bukit Kapur terhadap para kawanan remaja yang sedang ngelem, namun hingga saat ini sangat sulit diberantas.
Hal ini terbukti dengan maraknya para
remaja yang ngelem rata-rata dibawah umur, tentu meresahkan para orang
tua. Untuk menimalisir, maka kepada pedagang lem tidak menjual lem
kepada anak-anak dibawah umur.
Kapolsek Bukit Kapur, AKP Afrizal Asri SIK saat ditemui dikantornya, Senin (19/8) mengatakan, hal ini sulit di proses karena pasal yang bisa menjerat ke hukum belum ada undang undang yang mengatur.
“Dibutuhkan peranan orang tua yang harus melakukan mendidik anaknya dan jika perlu lakukan sikap tegas terhadap anaknya, untuk upaya tidak menggunakan lem. Karena jelas akan merusak otak sarap anak kedepannya bahkan bisa membuat gila,” katanya.
Dalam hal ini perlunya pedagang untuk melihat dan membatasi setiap para komsumennya yang akan membeli lem,dan hal ini perlunya peran penting pedagang untuk tidak menjual lem pada kalangan anak anak.
Tingkat pemakaian lem pada kalangan anak anak dan remaja saat ini sudah tahap membahayakan sekali,hal ini perlunya pemerintah dan aparat hukum membuat peraturan tegas,agar bisa menjerat pemakaian lem ini kedepannya.(r)
Kapolsek Bukit Kapur, AKP Afrizal Asri SIK saat ditemui dikantornya, Senin (19/8) mengatakan, hal ini sulit di proses karena pasal yang bisa menjerat ke hukum belum ada undang undang yang mengatur.
“Dibutuhkan peranan orang tua yang harus melakukan mendidik anaknya dan jika perlu lakukan sikap tegas terhadap anaknya, untuk upaya tidak menggunakan lem. Karena jelas akan merusak otak sarap anak kedepannya bahkan bisa membuat gila,” katanya.
Dalam hal ini perlunya pedagang untuk melihat dan membatasi setiap para komsumennya yang akan membeli lem,dan hal ini perlunya peran penting pedagang untuk tidak menjual lem pada kalangan anak anak.
Tingkat pemakaian lem pada kalangan anak anak dan remaja saat ini sudah tahap membahayakan sekali,hal ini perlunya pemerintah dan aparat hukum membuat peraturan tegas,agar bisa menjerat pemakaian lem ini kedepannya.(r)
Dumai: Marak Anak Dibawah Umur Ngelem, Pedagang Diminta Selektif

Salah satu agenda menarik dalam perhelatan Festival Danau Toba (FDT) 2013 di Kabupaten Samosir, Sumatera Utara, adalah Lake Toba’s World Drum Festival. Festival ini digelar Selasa (10/9/2013) di Bukit Beta, Desa Tuktuk Siadong, Kecamatan Ambarita, Kabupaten Samosir, yang dikoordinasi Rizaldi Siagian.
Para peserta kegiatan ini bukan cuma dari dalam negeri, tetapi juga dari luar negeri. Peserta dalam negeri di antaranya Pargonsi atau para pemusik gendang bermelodi yang ada di kawasan Danau Toba; Gendang Belek dari Lombok; Kuntulan dari Banyuwangi; Dol dari Bengkulu, Gandang Tasa dari Sumatera Barat; Balawan dari Bali ; dan Made Wiyanta dari Bali.
Peserta dari luar negeri di antaranya Saingwaing dari Myanmar; Badema dari Africa; Taiko dari Jepang; Michael dari Dalas Amerika; Jamal and Bridge Ensemble; dan Poolvalur Sriji.
Rizaldi Siagian di sela kegiatan menyebutkan, etnomusikologi dalam mempelajari ekspresi kebudayaan musikal suatu tradisi adalah teknik memainkan dan konstruksi instrumen musik dalam fungsi menyajikan atau menghasilkan produk musikal.
Kata dia, dalam tradisi memainkan gendang, umumnya alat musik ini berfungsi sebagai pengiring melodi atau lagu yang dimainkan oleh alat musik lain atau vokal melalui berbagai bentuk dan pola ritmis yang diciptakan. Namun, ada pula gendang yang fungsinya adalah memainkan melodi (membawa lagu) di dalam suatu komposisi musik. Gendang seperti ini disebut dengan drum chime (gendang pembawa melodi).
“Menurut catatan para ahli, sejauh ini tradisi gendang jenis ini hanya terdapat di tiga tempat, satu di Uganda (Afrika Timur) dengan nama entenga, sedangkan dua lagi berada di Asia Tenggara, yaitu di Myanmar dengan nama hsaing waing, dan di Indonesia, persisnya di tengah-tengah masyarakat Batak yang hidup di tepian Danau Toba,” jelas Rizaldi.
Yang menarik, lanjut Rizaldi, di kawasan Danau Toba variannya banyak dan masing-masing dipelihara oleh lima sub-etnik Batak (Toba, Simalungun, Pakpak/Dairi, Karo, dan Mandailing).
Gendang Batak, Salah Satu Alat Musik Terlangka di Dunia

Ketua Institut Seni dan Budaya Sulawesi Utara (ISBSU), Benny J Mamoto yang didampingi Ketua Persatuan Insani Kolintang Nasional, Ani Rahmad Sudibyo mengatakan, alat musik tradisional Minahasa, kolintang telah didaftarkan ke Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) RI untuk ditetapkan sebagai warisan budaya dunia oleh United Nations Educational Scientific and Cultural Organization (UNESCO).
Pendaftaran Kolintang ke UNESCO bercermin dari kasus pencaplokan sejumlah budaya dan seni oleh Malaysia, padahal itu adalah karya anak bangsa Indonesia. “Hal ini akan mematenkan kolintang sebagai warisan budaya Indonesia,” ujar Mamoto kepada wartawan di Manado, Senin (9/9).
Menurutnya, proses ini mencuat saat kegiatan pembukaan Festival Malesung 2013 di Sportmall Kelapa Gading Jakarta Utara, Jumat (6/9). Menariknya, penggagas rencana yang mendaftarkan kolintang sebagai warisan kebudayaan dunia adalah Ani Ahmad Sudibyo.
Dikatakan, Ani yang hadir bersama suaminya di Festival Malesung itu, secara gamblang mengatakan, bagaimana ia dan suaminya adalah pecinta musik kolintang. Tidak tanggung-tanggung, Ani bahkan menjadi Ketua Persatuan Insani Kolintang Nasional (Pingkan).
“Saat ini kami sedang berupaya mendaftarkan alat musik kolintang sebagai warisan budaya nasional dan warisan kebudayaan dunia di UNESCO. Surat pendaftaran telah kami masukkan ke Kemendikbud dan semoga bisa terus berproses sampai ditetapkan sebagai warisan kebudayaan dunia,” ujarnya.
Jika rencana ini berhasil, alat musik kolintang akan seperti batik, keris, angklung, dan wayang yang sebelumnya telah ditetapkan sebagai warisan kebudayaan dunia oleh UNESCO.
Menurut Benny, yang juga Ketua Umum Festival Malesung 2013 menambahkan, pihaknya akan terus berupaya untuk mengembangkan kesenian musik kolintang.
Dirinya mengatakan, hal yang akan dilakukan dalam mengembangkan kesenian khas Minahasa adalah memberikan apresiasi pada pelaku kesenian. Dalam mengembangkan seni budaya, kata Deputi Penindakan Badan Narkotika Nasional (BNN) ini, hal yang penting adalah apresiasi.
“Akan menjadi kebanggaan yang besar bagi warga Minahasa dan Indonesia jika kolintang ditetapkan menjadi warisan budaya dunia oleh UNESCO,” tuturnya. (Novie Waladow)
Khawatir Dicuri Malaysia, Kolintang Didaftarkan di UNESCO
Desa Mantar terletak di ketinggian 630
mdpl. Kurang dingin sih untuk bisa dibilang sebagai daerah puncak, tapi
kabut tebal masih suka mampir disini. Rumah-rumahnya dibangun seragam
dengan luas petak tanah yang sama sehingga terlihat rapi. Gak ada rumah
yang lebih mewah daripada rumah yang lain, gak ada yang halamannya lebih
luas daripada yang lain. Sama rata sama rasa.
Konon, nenek moyang warga Mantar adalah
bangsa Portugis. Pada tahun 1814 kapal mereka terdampar di pesisir
pantai di bawah bukit Mantar. Mereka yang selamat naik ke puncak bukit,
dan sejak saat itu menetap disana. tradisi balap ayam yang sudah
berlangsung turun-temurun sejak jaman leluhurnya.

Cara mainnya sederhana. Kedua ekor ayam
yang udah pasti gak sepikiran itu digiring menuju garis finish yang
sudah ditancepin sebuah patok kayu setinggi 20-30 cm, namanya “SAKA.”
Noga, rotan penghubung kedua ayam itu, harus mengenai saka tersebut.
Kalo gak kena, berarti kalah. Kejar-kejaran sama ayam ini yang lucu,
kadang bisa sampe jungkir balik gara-gara kepeleset. Kasian sama
ayamnya, dipaksa untuk seiring sejalan padahal mereka dua-duanya jantan.
Budaya Unik, Karapan Ayam di Desa Mantar Sumbawa
Hujan deras yang turun terus menerus berlangsung hampir selama seminggu
ini mengakibatkan banjir dan longsor beberapa hari yang lalu di
sepanjang jalan Kutacane-Blangkejeren, Desa Kungke Kecamatan Putri
Betung.

Menanggapi bencana alam banjir itu, Kapolres Gayo Lues AKBP Sofyan Tanjung, bersama sejumlah anggotanya memberikan bantuan kepada korban banjir bandang tersebut. Bantuan tersebut berupa, beras, mie instan, minyak goreng, telur dan bahan sembako lainnya.
Bantuan langsung diserahkan oleh Kapolres dan diterima langsung Camat Putri Betung, didampingi Gecik Desa Kungke M, Yusuf, serta disaksikan masyarakat Desa Kungke, Minggu (25/11). “ bantuan ini kiranya dapat dimanfaatkan dengan sebaiknya, paling tidak bisa meringankan beban korban didalam camp tempat pengungsian,” ujar Kapolres.
Ia mengatakan, menanggapi bencana alam banjir yang terjadi di wilayah hukum Polres Gayo Lues, ia telah memerintahkan seluruh jajaran personil Polres Gayo Lues, baik yang ada di Mapolres Gayo Lues maupun yang ada di Polsek untuk selalu siaga dan melakukan pengamanan di lokasi banjir serta membantu evakuasi warga dan harta benda.
Di ingatkannya, agar tetap waspada terhadap banjir susulan, serta berharap Pemerintah Gayo Lues tetap memperhatikan para korban, agar mereka merasakan betul pentingnya uluran tangan dari pemerintah dan masyarakat.
Selanjut Kapolres berpesan, agar warga yang terkena musibah semoga tabah menerima segala cobaan yang datangnya dari Allah SWT. “ kita tidak tahu besok atau lusa musibah akan datang, kita hanya bisa do’a dan iktiar,” kata Kapolres.
Usai penyerahan bantuan, sejumlah personil Polres Gayo Lues bersama Koramil Putri Betung dan anggota Pramuka dari SMA Negeri Putri Betung membersihkan puing-puing material longsor yang tersisa di badan jalan serta di lokasi sekolah SD Negeri Kungke.

Menanggapi bencana alam banjir itu, Kapolres Gayo Lues AKBP Sofyan Tanjung, bersama sejumlah anggotanya memberikan bantuan kepada korban banjir bandang tersebut. Bantuan tersebut berupa, beras, mie instan, minyak goreng, telur dan bahan sembako lainnya.
Bantuan langsung diserahkan oleh Kapolres dan diterima langsung Camat Putri Betung, didampingi Gecik Desa Kungke M, Yusuf, serta disaksikan masyarakat Desa Kungke, Minggu (25/11). “ bantuan ini kiranya dapat dimanfaatkan dengan sebaiknya, paling tidak bisa meringankan beban korban didalam camp tempat pengungsian,” ujar Kapolres.
Ia mengatakan, menanggapi bencana alam banjir yang terjadi di wilayah hukum Polres Gayo Lues, ia telah memerintahkan seluruh jajaran personil Polres Gayo Lues, baik yang ada di Mapolres Gayo Lues maupun yang ada di Polsek untuk selalu siaga dan melakukan pengamanan di lokasi banjir serta membantu evakuasi warga dan harta benda.
Di ingatkannya, agar tetap waspada terhadap banjir susulan, serta berharap Pemerintah Gayo Lues tetap memperhatikan para korban, agar mereka merasakan betul pentingnya uluran tangan dari pemerintah dan masyarakat.
Selanjut Kapolres berpesan, agar warga yang terkena musibah semoga tabah menerima segala cobaan yang datangnya dari Allah SWT. “ kita tidak tahu besok atau lusa musibah akan datang, kita hanya bisa do’a dan iktiar,” kata Kapolres.
Usai penyerahan bantuan, sejumlah personil Polres Gayo Lues bersama Koramil Putri Betung dan anggota Pramuka dari SMA Negeri Putri Betung membersihkan puing-puing material longsor yang tersisa di badan jalan serta di lokasi sekolah SD Negeri Kungke.
POLRES

Berangkat dari rasa kepedulian Kabupaten serumpun. Bupati Gayo Lues H.Ibnu Hasim, kamis (4/7) lalu beserta seluruh rombongan, pagi pukul 9.00 WIB, berangkat menuju Takengen dan Bener Meriah. Belasan kenderaan roda empat beriringan menuju pusat gempa. Sekitar enam jam perjalanan dilalui untuk membuktikan rasa solidaritas terhadap sesama.
Posko terpadu menjadi target utama rombongan. Setiba dilokasi, H.Ibnu Hasim atas nama Pemerintah Kabupaten Gayo Lues menyerahkan bantuan puluhan juta rupiah untuk korban tragedi bencana gempa bumi yang menghancurkan seluruh infrastrukur di kedua Kabupaten tersebut. Bantuan diberikan berbentuk uang tunai dan diserahkan ke posko terpadu Aceh Tengah dan Bener Meriah.
Bukan pemerintah saja. Terpanggil dari rasa solidaritas, sekelompok Intelektual muda yang tergabung dalam barisan Mahasiswa Kabupaten Gayo Lues mencoba mengajak masyarakat pengguna jalan raya Kota Blangkejeren, tepatnya di depan pendopo Bupati untuk memberikan sumbangan ala kadarnya guna disalurkan kepada korban gempa bumi. Kelompok mahasiswa ini memanfaatkan persimpangan jalan sambil membawa kotak mie instant.
Selain itu, Ormas Islam Muhammadiyah yang terbagi di beberapa titik membentuk posko darurat di depan masjid Taqwa Kota Blangkejeren. Selain sandang pangan, uang sekitar 20-an juta rupiah akan disalurkan kepada korban gempa, hasil bantuan yang mereka kumpulkan dari berbagai kalangan.
Organisasi ini memampangkan fhoto-fhoto korban di papan informasi, tujuannya agar warga Kota Blangkejeren terenyuh melihat penderitaan yang dirasakan oleh korban gempa bumi tersebut, Seperti yang dirasakan oleh mantan Kadisduk Capil Bener Meriah, Fitra Gunawan (42) thn.
Fitra sedih melihat keadaan negerinya yang sudah hancur berantakan, “coba lihat desa serampah sudah tenggelam” ujarnya, jum’at (5/7) ketika dihubungi lewat handphone. Desa Serampah terletak di Kecamatan Ketol Kabupaten Aceh Tengah, diperkirakan Desa tersebut amblas dengan kedalaman 100 meter.
Lain kesedihan yang dirasakan korban gempa bumi di Dataran Tinggi Gayo, lain pula kesedihan yang dirasakan Hamsani, aktivis LSM Gamuse. Hamsani sedih mendengar isu yang berkembang tentang ulah beberapa SKPK di Kabupaten Gayo Lues.
GEMPA

Pendeta Jones dari salah satu gereja independen dan kecil (kira-kira 30-50 jemaat) di Florida menarik perhatian dunia. Ia memilih tanggal 11 September sebagai hari untuk membakar Al-Quran. Tanggal ini sesuai dengan hari ulang tahun ke sembilan musibah World Trade Center di New York.
Orang Kristen Tidak Selalu Hidup Menurut “Hukum Mas”
Bagaimana sikap Isa Al-Masih kepada tindakan Pendeta Jones? Isa Al-Masih mengajarkan, “Segala sesuatu yang kamu kehendaki supaya orang perbuat kepadamu, perbuatlah demikian juga kepada mereka. Itulah isi seluruh hukum Taurat dan kitab para nabi.” (Injil, Rasul Besar Matius 7:12)Sayangnya Pendeta Jones tidak mau hidup menurut ajaran Isa Al-Masih ini yang disebut “Hukum Mas.” (The Golden Rule)
Staff Isa dan Islam Menentang Pembakaran Al-Quran
Memang hak untuk menentang isi Al-Quran atau buku dan pandangan orang lain harus selalu dilindungi. Namun hendaklah penentangan tersebut disampaikan dengan cara yang baik dan sopan sehingga tetap menghargai kepercayaan orang lain.Staff Isa dan Islam sangat menolak semua cara-cara berdebat yang kasar, keras dan tidak beradab. Kami ingin selalu menunjukkan sikap kasih dan hormat kepada orang-orang dari agama lain. Dan kami sangat menentang pembakaran Al-Quran.
Mengapa Orang-orang Non-Muslim Tidak Suka Al-Quran
Mungkin orang Islam heran, mengapa orang non-Muslim tidak suka pada ajaran Al-Quran bahkan cenderung menentang Al-Quran. Kami merasa hal ini dikarenakan adanya ayat-ayat di Al-Quran menakutkan bagi orang non-Muslim. Misalnya ada lebih dari 150 ayat di Al-Quran tentang jihad, salah satunya adalah:“Apabila sudah habis bulan-bulan Haram itu, maka bunuhlah orang-orang musyrikin itu di mana saja kamu jumpai mereka, dan tangkaplah mereka. Kepunglah mereka dan intailah di tempat pengintaian.” (Qs. 9:5)
Sebaliknya, tidak ada satupun ayat di Injil mengenai Jihad.
Tindakan Kekerasan Orang Islam Mewarnai Pandangan Non-Muslim Akan Al-Quran
Seringkali, bila ada konflik dengan orang lain atau agama lain, orang Islam selalu mengancam akan membunuh orang Kristen. Misalnya baru-baru ini orang Islam mengancam akan membunuh orang Kristen bila Al-Quran dibakar. Sungguh aneh dan mengerikan karena orang di Florida yang mengancam akan membakar Al-Quran, bukan orang Kristen di Indonesia.Tindakan dan kekerasan seperti inilah yang membuat orang non-Muslim makin tidak suka pada Al-Quran. Mereka menarik kesimpulan bahwa Al-Quran adalah buku perang, bukan buku damai dan kasih seperti Injil.
Mengadakan Demonstrasi Protes Pembakaran Gereja
Orang Islam perlu menunjukkan dan menekankan ayat-ayat di Al-Quran yang mendorong kita untuk mengasihi musuh kita dan orang yang melukai hati kita. Ayat-ayat seperti itu akan menolong orang non-Muslim menjadi simpati pada Al-Quran.Apakah orang Islam berdemonstrasi dan protes jika gereja dibakar? Protes semacam itu akan sungguh membawa perhatian, pujian dan penghargaan dari orang-orang non-Muslim.
Tetapi jika orang Islam selalu menanggapi masalah dengan kekerasan, maka orang non-Muslim akan makin tidak menyukai Al-Quran.
I Sincerely Love All Muslims = ISLAM
Orang Kristen yang berbahasa Inggris mempunyai akronim yang didasarkan pada kata “Islam.” Mereka mengatakan Islam berarti: I Sincerely Love All Muslims (Aku dengan sungguh-sungguh mengasihi semua orang Islam.) Ini memang sikap yang sesuai dengan ajaran Isa Al-Masih. Sikap mengasihi tidak akan berbuat apa saja untuk melukai perasaan orang Islam.Kami dari “Staff Isa dan Islam” minta maaf untuk setiap orang Kristen yang tidak memperlakukan saudara-saudara yang beragama Islam menurut “Hukum Mas.” Kiranya baik orang Kristen maupun orang Islam akan berusaha hidup menurut “Hukum Mas” yang diajarkan oleh Isa Al-Masih.
Mengapa Isa Al-Masih Menentang Pembakaran Al-Quran

Hampir setiap orang mempunyai koleksi foto atau gambar. Mungkin foto keluarga, sahabat, atau kekasih. Biasanya foto juga menjadi kenangan pada momen-momen istimewa, seperti pernikahan, liburan dll.
Di samping itu foto juga dapat mengingatkan kita pada kebaikan atau jasa seseorang. Seperti gambar para pahlawan misalnya, atau gambar tokoh-tokoh juga selebritis yang kita idolakan.
Orang Islam Menolak Gambar Ilustrasi Nabinya
Bicara tentang gambar, baru-baru ini media elektronik maupun cetak menampilkan sebuah berita yang cukup menarik. Adalah sebuah buku yang beredar di sekolah Islam, berjudul "Kisah Menarik Masa Kecil Para Nabi". Buku yang memuat gambar ilustrasi nabi Muhammad ini ditarik dari peredaran karena dianggap kontroversial.Pihak yang berwenang meminta untuk segera mengusut dan melakukan penindakan internal atas penyebaran buku tersebut. Bahkan lebih lanjut dikatakan, buku keagamaan tidak boleh menyajikan hal-hal yang melanggar ketentuan agama, misalnya visualisasi Allah SWT atau Nabi Muhammad SAW.
Allah Adalah Roh, Muhammad Manusia Biasa
Kami setuju akan larangan pembuatan visualisasi dari Allah. Sebab Allah adalah Roh adanya. “Allah itu Roh dan barangsiapa menyembah Dia, harus menyembah-Nya dalam roh dan kebenaran" (Injil, Rasul Besar Yohanes 4:24)Tetapi bagaimana dengan Muhammad? Muhammad adalah manusia biasa, sama seperti nabi-nabi lain yang terdapat dalam buku tersebut, yang juga dibuatkan gambar ilustrasinya.
Pertanyaan yang pantas direnungkan: Apakah nabi Muhammad setara dengan Allah sehingga visualisasi baginya juga tidak diperkenankan?
Gambar, Patung, Ka'bah dan Batu Hitam
Tentang penyembahan berhala, umat Islam mempunyai sikap yang tegas. Melarang membuat patung karena dianggap menduakan Allah.Kami sangat setuju akan hal ini! Firman Allah dengan tegas melarang umat-Nya untuk membuat patung yang menyerupai apapun untuk disembah. “Jangan membuat bagimu patung yang menyerupai apapun yang ada di langit di atas, atau yang ada di bumi di bawah, atau yang ada di dalam air di bawah bumi” (Taurat, Kitab Keluaran 20:4)
Di satu sisi umat Muslim menolak tegas akan patung dan gambar. Namun di sisi lain, Rukun Islam kelima memerintahkan umat Muslim menunaikan ibadah haji, di mana salah satu ritualnya adalah mengitari Ka'bah sebanyak tujuh kali dan mencium Batu Hitam (al-Hajr al-Aswad).
Selain itu, umat Muslim hanya diperbolehkan sembahyang menghadap pada satu arah, yaitu Ka'bah. Hal ini secara tidak langsung menegaskan bahwa Allah hanya bersemayam di Ka'bah dan pada waktu-waktu tertentu.
Dan lagi, bila kita renungkan, tidak terlihat perbedaan antara membuat patung dan gambar, dengan mencium Batu Hitam (al-Hajr al-Aswad). Hasrat jutaan umat Muslim untuk mencium bahkan sekedar menyentuh Batu Hitam (al-Hajr al-Aswad) sulit untuk menepis bahwa mereka tidak menyembah berhala.
Orang Kristen Menyembah Pribadi Isa Al-Masih, Bukan Gambar-Nya
Sebuah foto dapat mengingatkan kita pada seseorang atau momen-momen indah yang pernah kita lewati. Sehingga tidak salah bila orang Kristen memajang gambar Isa Al-Masih di rumah atau tempat-tempat yang mereka inginkan.Orang Kristen memang tidak tahu secara pasti sosok Isa Al-Masih. Namun melalui gambar yang ada, orang Kristen dapat mengerti bahwa Allah yang Maha Pengasih pernah datang dan tinggal di dunia dalam rupa manusia yang dikenal dengan nama Isa Al-Masih.
Jelas orang Kristen tidak menyembah gambar Isa Al-Masih. Tetapi melalui cerita tentang Isa Al-Masih yang dilengkapi dengan ilustrasi gambar, membuat mereka lebih mudah untuk mengerti. Dan salib yang identik dengan orang Kristen, hanya merupakan sarana untuk mengingat bagaimana Isa Al-Masih telah menjadi “Tebusan” yang besar bagi dosa-dosa manusia.
“Akan tetapi Allah menunjukkan kasih-Nya kepada kita, oleh karena Kristus telah mati untuk kita, ketika kita masih berdosa. Lebih-lebih, karena kita sekarang telah dibenarkan oleh darah-Nya, kita pasti akan diselamatkan dari murka Allah” (Injil, Surat Roma 5:8-9)
[Staf Isa dan Islam – Artikel tentang Keselamatan dapat menuntun saudara untuk lebih mengerti kasih Allah.]
Ilustrasi Gambar Nabi Muhammad
Wajar saja bila pemimpin yang duduk di Lembaga Pemerintahan Indonesia adalah seorang Muslim. Sebab Indonesia adalah negara mayoritas Muslim. Bahkan ketika Presiden RI ke-5 terpilih seorang wanita, hampir masyarakat Indonesia tidak dapat menerima. Sebab, dalam agama Islam, seorang pemimpin haruslah pria. "kaum laki-laki adalah pemimpin bagi wanita" (Qs 4:34).
Walau akhirnya, Presiden RI ke-5 yang terpilih tetap naik pada tahktanya. Sehingga dia menjadi pemimpin tertinggi wanita pertama di negeri ini.
Pemimpin Non-Muslim Tidak Boleh Diangkat
Saat ini yang sedang marak dibicarakan adalah calon pemimpin Jakarta berlatar-belakang non-Muslim. Walau belum dapat dipastikan calon tersebut akan memenangkan pemilu, tetapi beberapa tokoh agama, bahkan secara individu berupaya agar masyarakat tidak memilih seorang non-Muslim untuk menjadi pemimpin di ibukota.Salah satu dakwah yang disoroti media adalah yang dilakukan oleh seorang artis Muslim. Dalam dakwanya di salah satu Mesjid di Jakarta dia berkata, "Jika umat Islam memilih pemimpin yang kafir, maka mereka akan menjadi musuh Allah" (TRIBUN news.com–Jum, 3 Agustus 2012).
Al-Quran Melarang Pemimpin Seorang Non-Muslim
Apa yang disampaikan oleh pendakwa di atas tidak dapat disalahkan. Karena memang demikianlah ajaran dari Muhammad. Dilarang memilih pemimpin seorang non-Muslim."Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengambil orang-orang Yahudi dan Nasrani menjadi pemimpin-pemimpin (mu); sebahagian mereka adalah pemimpin bagi sebahagian yang lain. Barang siapa di antara kamu mengambil mereka menjadi pemimpin, maka sesungguhnya orang itu termasuk golongan mereka. Sesungguhnya Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang lalim" (Qs 5:51).
Sungguhkah Allah tidak akan memberi petunjuk pada golongan tertentu? Bukankah Dia adalah Allah yang Maha Adil?
Isa Al-Masih: Taatlah Pada Pemimpinmu!
Isa Al-Masih hidup dalam zaman penjajahan Romawi. Sebelum penjajahan Romawi, bangsa-Nya sudah dijajah selama lebih dari 586 tahun (kecuali jaman kemerdekaan Maccabees, 166-63 sebelum Masihi). Bahkan silih berganti dijajah oleh bangsa lain, seperti: Babilonia, Persia, dan Yunani. Terhitung sejak dari raja Yoyakhin sampai raja terakhir orang Yahudi (586 SM).Sekalipun Isa Al-Masih hidup dalam zaman penjajahan, Ia tetap mengajarkan kepada para pengikut-Nya untuk tetap taat kepada pemimpin kala itu. Ada satu peristiwa yang menarik, dimana orang Yahudi meminta pendapat Isa Al-Masih mengenai sejauh mana ketaatan kepada Allah dan kepada kaisar yang kafir sebagai pemimpin kala itu.
Sabda Yesus "Berikanlah kepada Kaisar apa yang wajib kamu berikan kepada Kaisar dan kepada Allah apa yang wajib kamu berikan kepada Allah" (Injil, Rasul Besar Matius 22:20-21).
Pengikut Isa Al-Masih Menjadi Penduduk Teladan Setiap Negara
Para pengikut Isa Al-Masih bukan hanya bersedia taat, tetapi juga takluk kepada pemimpin yang di atasnya, sekalipun berbeda agama. Sebab pemimpin berasal dari Allah dan ditetapkan oleh Allah. Bila tidak taat atau takluk berarti melawan ketetapan Allah.Demikianlah sebagai pengikut Isa Al-Masih yang telah menerima kasih karunia dari Allah, dapat menerima bahkan mengasihi seorang pemimpin yang sekalipun berbeda keyakinan. Mereka juga dimampukan untuk berdoa bagi para pemimpin, agar mereka bertindak adil kepada semua rakyatnya, tanpa memandang agama, suku, dan tingkat sosial.
[Staf Isa dan Islam – Terimalah kasih karunia Isa Al-Masih, dengan demikian saudara akan dimampukan untuk dapat tunduk dan taat pada pemimpin saudara.]
Nabi Muhammad: Pemimpin Harus Muslim

"Karena akar segala kejahatan ialah cinta uang. Sebab oleh memburu uanglah beberapa orang telah menyimpang dari iman dan menyiksa dirinya dengan berbagai-bagai duka" (Injil, Surat 1 Timotius 6:10).
Ayat di atas sangat sesuai untuk menggambarkan kondisi pemerintah Indonesia saat ini. Setiap hari media televisi maupun cetak tidak luput dari pemberitaan para koruptor.
"Uang" memang dapat membuat orang hilang kendali dan lupa diri. Banyak kejahatan timbul yang berasal dari uang. Seperti: Mencuri, membunuh, bahkan menipu sesama.
Al-Quran Dikorupsi
Berita yang hangat baru-baru ini adalah korupsi yang terjadi di jajaran Departemen Agama. Seperti yang dikutip dari sebuah media, Menteri Agama Suryadharma Ali mengatakan, "Kementerian Agama sedang melakukan investigasi internal untuk menelusuri dugaan korupsi pengadaan Al-Quran di kementeriannnya".Berita ini sungguh mengejutkan. Sebab bagaimana mungkin sebuah departemen keagamaan melakukan korupsi dalam pengadaan kitab suci?
Benarkah Al-Quran Buku Suci?
Benarkah Al-Quran buku suci? Pertanyaan ini muncul sebagai dampak dari apa yang dilakukan oleh orang-orang di Departemen Agama. Sebagai umat Muslim, apakah mereka melihat bahwa Al-Quran bukanlah sebuah kitab suci dan layak untuk dikorupsi?Bicara tentang Al-Quran, umumnya umat Islam menganggap "buku" ini adalah "buku suci". Bahkan tanpa disadari, sewaktu-waktu kelihatan mereka telah memberhalakan buku ini. Seperti: Al-Quran tidak boleh dipegang dengan tangan kiri. Al-Quran tidak boleh diletakkan dibawah buku lain. Seorang wanita yang sedang menstruasi tidak boleh menyentuh Al-Quran. Dan masih banyak aturan lainnya dalam memegang dan menyimpan Al-Quran.
Ayat-ayat Al-Quran juga kerap dipakai sebagai jimat. Misalnya, kutipan ayat ditulis dalam kertas lalu di disimpan di dompet. Selain jimat, ada juga yang menggunakan sebagai pelindung dari roh-roh jahat. Ada yang dengan sengaja menempel salah satu Surah Al-Quran di dinding rumah, agar jin atau setan tidak berani masuk ke dalam rumah.
Buku Tidak Ada Kuasa. Firman Allah Berkuasa
Al-Quran hanyalah sebuah buku. Sebagaimana layaknya buku-buku lain, Al-Quran juga tidak mempunyai kuasa. Kuasa hanya datang dari Allah, sebab Dialah Sumber dari segala kekuasaan. Setan atau roh jahat tidak dapat diusir hanya dengan menunjukkan sebuah buku. Roh-roh jahat hanya dapat diusir oleh kuasa Allah melalui firman-Nya."Sebab firman Allah hidup dan kuat dan lebih tajam dari pada pedang bermata dua manapun; ia menusuk amat dalam sampai memisahkan jiwa dan roh, sendi-sendi dan sumsum; ia sanggup membedakan pertimbangan dan pikiran hati kita" (Injil, Surat Ibrani 4:12).
"Al-Quran" hanyalah sebuah buku yang diyakini oleh umat Islam berisi perkataan-perkataan Allah. Sehingga wajar saja bila orang-orang yang melakukan korupsi pada pengadaan Al-Quran, tidak merasa takut karena telah mengkorupsi sebuah "buku suci."
Mungkin bagi mereka, mengkorupsi pengadaan Al-Quran, sama halnya seperti mengkorupsi dana untuk kegiatan lain.
Isa Mengajarkan Jangan Mencuri!
Mengambil sesuatu yang bukan milik sendiri tanpa seijin yang punya adalah tindak pencurian. Suatu hari ketika Isa Al-Masih sedang memberitakan Kebenaran Allah, ada seorang datang pada-Nya dan bertanya apa yang harus dilakukan agar memperoleh hidup kekal.Yesus menjawab orang itu, "Jangan membunuh, jangan berzinah, jangan mencuri, jangan mengucapkan saksi dusta" (Injil, Rasul Besar Matius 19:18).
Firman Allah mengatakan, seseorang yang mencuri tidak layak untuk memperoleh hidup kekal.
Setiap manusia sudah terlahir dengan tabiat berdosa yang cenderung korupsi. Untuk dapat melepaskan diri dari tabiat tersebut, kita memerlukan anugerah dari Allah. "Karena semua orang telah berbuat dosa dan telah kehilangan kemuliaan Allah, dan oleh kasih karunia telah dibenarkan dengan cuma-cuma karena penebusan dalam Kristus Yesus" (Injil, Surat Roma 3:23-24).
[Staf Isa dan Islam – Apakah saudara telah menerima "pelepasan" dari tabiat korupsi? Pelepasan disediakan Allah melalui Isa Al-Masih? Artikel tentang Pelepasan ini dapat membantu saudara.]
Dapatkah Al-Quran Dikorupsi?

Seluruh umat Muslim percaya bahwa Islam adalah agama damai. Walaupun dalam Al-Quran terdapat ayat-ayat perang yang merupakan mandat Muhammad bagi umat Muslim untuk memerangi non-Muslim. Memang sebagian orang Islam tidak memandang ayat-ayat itu sebagai ayat perang.
Al-Quran maupun hadist menekankan bahwa menolak Islam sama artinya menyerang Islam, menyerang Allah, dan menyerang Muhammad. Menyerang Islam berarti menjadi musuh Islam. Sehingga umat Muslim percaya, bahwa perang melawan non-Muslim dalam situasi apapun adalah perang untuk membela diri. Itulah sebabnya orang Islam percaya bahwa Islam adalah agama damai.
Para 'pembela' Islam berpegang pada ayat Al-Quran yang merupakan mandat Muhammad. Mereka menggunakan ayat-ayat tersebut sebagai landasan untuk memerangi non-Muslim. Semua non-Muslim dicap kafir.
Selama bulan Juli 2012, setidaknya terdapat 200 "perang Islam" yang dilakukan oleh para 'pembela' agama Islam. [Untuk mengetahui kegiatan kekerasan tersebut, silakan klik pada link ini: http://tinyurl.com/8zrfqp2]. Demikian kekerasan demi kekerasan dilancarkan 'pembela' Islam demi menegakkan agama Islam. Yang cukup aneh, daftar ini juga memuat banyak tindakan keras Islam lawan Islam.
Perlu untuk kita renungkan: Bila Isa Al-Masih telah memberi pengajaran untuk saling mengasihi, mungkinkah Allah akan menggantinya dengan ajaran untuk saling membunuh?
Daftar 200 Tindakan Kejam Atas Nama Agama
Tidak adanya tombol Start pada Windows 8 menjadi hal yang kontroversial.
Banyak pihak yang merasa keberatan dengan hilangnya tombol tersebut.
Dan hal ini pun menjadi perhatian serius bagi para produsen elektronik
dunia.

Lenovo pun menjadi salah satunya. Perusahaan asal Cina ini akan menghadirkan tombol Start dalam produk Windows 8 miliknya. Dan untuk menghadirkan tombol tersebut, pihak Lenovo pun bekerja sama dengan SweetLabs dan menambahkan Pokki Start Menu di perangkat Windows 8.
Direktur Eskeskutif Layanan Software dan Konten Lenovo, Peter Gaucher mengatakan bahwa kolaborasi dengan Sweetlabs menjadi langkah Lenovo untuk memberikan kepuasan bagi para konsumen. Lenovo pun akan menghadirkan tombol tersebut untuk semua perangkat Windows 8 yang dijual di seluruh dunia.
Tombol Start memang secara resmi menghilang di Windows 8. Namun pihak Microsoft ternyata memutuskan untuk menghadirkan tombol tersebut pada Windows 8.1. Meskipun begitu, tombol tersebut hanya memberikan akses pada layar Start, bukan Start Menu.

Lenovo pun menjadi salah satunya. Perusahaan asal Cina ini akan menghadirkan tombol Start dalam produk Windows 8 miliknya. Dan untuk menghadirkan tombol tersebut, pihak Lenovo pun bekerja sama dengan SweetLabs dan menambahkan Pokki Start Menu di perangkat Windows 8.
Direktur Eskeskutif Layanan Software dan Konten Lenovo, Peter Gaucher mengatakan bahwa kolaborasi dengan Sweetlabs menjadi langkah Lenovo untuk memberikan kepuasan bagi para konsumen. Lenovo pun akan menghadirkan tombol tersebut untuk semua perangkat Windows 8 yang dijual di seluruh dunia.
Tombol Start memang secara resmi menghilang di Windows 8. Namun pihak Microsoft ternyata memutuskan untuk menghadirkan tombol tersebut pada Windows 8.1. Meskipun begitu, tombol tersebut hanya memberikan akses pada layar Start, bukan Start Menu.
Perangkat Windows 8 dari Lenovo akan Miliki Tombol Start
Skype WiFi adalah aplikasi freeware berbasis Windows 8 dan RT yang
memungkinkan penggunanya untuk langsung terhubung ke jaringan Wi-Fi
publik, kabarnya kini telah menerima update-an pertamanya dan tersedia
gratis di Windows Store.


Menurut catatan rilis resmi yang
dipublikasikan di toko online Windows Store, Skype WiFi ini kini hadir
dengan kemampuan sign-in dengan menggunakan akun Microsoft. Selain itu,
aplikasi terbaru ini juga telah dilengkapi dengan dukungan tambahan
untuk 26 bahasa baru di dalamnya.
Sedangkan untuk mengoperasikannya pun,
pertama-tama Anda cukup terhubung ke hostspot WiFi publik di mana saja.
Setelah terhubung, aktifkan aplikasi Skype WiFi dengan menekan tombol
“Connect” berwarna hijau besar dan kini Anda telah terhubung ke
internet. Hm, cukup mudah bukan?
Skype WiFi for Windows 8 Dapatkan Pembaharuan Pertamanya
Para pengguna handphone Windows Phone kini akan bisa mendapatkan update
terbaru General Distribution Release 2 (GDR2) dari Microsoft. Dikutip
dari Phonearena, beberapa handphone Windows Phone telah mulai menerima
update tersebut.

Handphone yang pertama kali diketahui menerima update ini adalah Samsung ATIV S. Selanjutnya, HTC 8X juga diketahui mulai menerima update serupa. Beberapa handphone Windows Phone lainnya pun diperkirakan akan segera memperoleh update ini dalam waktu dekat.
Update GDR2 ini pun akan memberikan beberapa fitur serta fungsionalitas baru bagi handphone Windows Phone. Berikut ini adalah beberapa di antaranya:
- Fitur baru Data Sense yang memungkinkan untuk monitoring konsumsi data
- Radio FM
- Setting aplikasi Kamera pilihan
- Peningkatan performa aplikasi VoIP seperti Skype dan Lync
- Peningkatan HTML5
- dan fitur-fitur lainnya
Selain update GDR2, pihak Microsoft dikatakan juga bakal merilis update GDR3 atau yang dikenal sebagai Windows Phone Blue. Update tersebut pun akan memberikan perubahan yang signifikan bagi Windows Phone seperti kemampuan multitasking yang lebih baik, pusat notifikasi, dukungan prosesor quad core dan layar Full HD serta lainnya.

Handphone yang pertama kali diketahui menerima update ini adalah Samsung ATIV S. Selanjutnya, HTC 8X juga diketahui mulai menerima update serupa. Beberapa handphone Windows Phone lainnya pun diperkirakan akan segera memperoleh update ini dalam waktu dekat.
Update GDR2 ini pun akan memberikan beberapa fitur serta fungsionalitas baru bagi handphone Windows Phone. Berikut ini adalah beberapa di antaranya:
- Fitur baru Data Sense yang memungkinkan untuk monitoring konsumsi data
- Radio FM
- Setting aplikasi Kamera pilihan
- Peningkatan performa aplikasi VoIP seperti Skype dan Lync
- Peningkatan HTML5
- dan fitur-fitur lainnya
Selain update GDR2, pihak Microsoft dikatakan juga bakal merilis update GDR3 atau yang dikenal sebagai Windows Phone Blue. Update tersebut pun akan memberikan perubahan yang signifikan bagi Windows Phone seperti kemampuan multitasking yang lebih baik, pusat notifikasi, dukungan prosesor quad core dan layar Full HD serta lainnya.
Microsoft Mulai Gulirkan Update GDR2 Windows Phone 8
Microsoft menghimbau para pelanggan untuk beralih pada Windows 7 dan meninggalkan sistem operasi Windows XP yang sudah menginjak usia 10 tahun, serta akan memasuki masa pensiun dalam 1.000 hari kedepan.
Stephen Rose dari Microsoft melalui blog Windows Team menyatakan, Windows XP memiliki prestasi yang luar biasa dan jutaan pengguna PC sangat menyukainya, namun sudah saatnya untuk melakukan peralihan.
Microsoft akan menghentikan dukungan terhadap Windows XP pada tanggal 8 April 2014.
Nantinya tidak akan tersedia Security patch dan hotfixes yang akan
menyebabkan sistem operasi menjadi sangat rentan dan Microsoft hanya
akan menyediakan dukungan secara terbatas terhadap Windows XP untuk
pihak tertentu. Microsoft juga memilih tidak mendukung Windows XP, untuk
browser web terbaru Internet Explorer 9.
Selain
keamanan, stabilitas dan dukungan software ada banyak alasan bagi
pelanggan harus mengupgrade dari Windows XP ke Windows 7. Pengguna dapat
dengan mudah berbagi file melalui HomeGroup dan berbagi konten secara
otomatis melalui Windows Media Player maupun Windows Media Centre.
Windows
7 memiliki fitur back-up built in yang bekerja dengan cukup baik serta
perbaikan menyeluruh pada user interface, seperti pencarian yang semakin
baik, tampilan Windows serta taskbar baru untuk menempatkan aplikasi
favorit. Fitur yang paling menyenangkan ialah Control-Alt-Delete
benar-benar berfungsi bila terdapat aplikasi yang bermasalah.
Konsumen
dan pelanggan korporat kemungkinan lebih tergoda untuk menunggu Windows
8, sayangnya microsoft belum mengumumkan secara resmi tanggal
peluncuran sistem operasi terbaru mereka. Namun Foley Jo dari ZDNet
melaporkan bahwa, Microsoft mencoba mendorong Windows 8 agar dapat
beredar pada bulan April 2012.official link: http://windows.microsoft.com/en-us/windows/help/end-support